About Me

Foto saya
Terserah kata orang menilai saya...!!!!!!

Kamis, 29 April 2010

16 Rahasia Kecil di Balik Ciuman

KapanLagi.com - Hampir semua orang dapat dipastikan mengenal dan mengetahui apa itu ciuman dan bagaimana berciuman, tapi apakah Anda tahu bahwa ciuman itu baik? atau malah buruk? Bagaimana sih orang Jepang berciuman? kalo orang Nigeria? Di bawah ini ada berbagai hal unik dan lucu soal ciuman yang mungkin Anda belum pernah tahu (sebelum membaca artikel ini tentunya!)
1. Berciuman menggerakkan 29 otot wajah, dengan kata lain, dengan berciuman, anda akan lebih muda, karena mencegah kerutan di wajah!
2. Pasangan yang berciuman saling menukarkan zat seperti lemak, mineral, dan protein pada saat berciuman. Hal ini akan mendorong pembuatan antibodi, yang akan digunakan untuk melawan berbagai macam penyakit. Jadi berciuman itu ekstra sehat!
3. 66 persen pasangan menutup mata saat berciuman, sedangkan sisanya sangat menikmati bagaimana emosi menjalari wajah pasangan mereka.
4. Menurut statistik Amerika, seorang wanita akan mencium setidaknya 80 orang laki laki sebelum akhirnya menikah
5. Ciuman romantis akan membakar 2-3 kalori, sementara French Kiss akan membuang 5 kalori, dengan kata lain, semakin sering anda berciuman, semakin banyak kalori anda terbakar.
6. Sensitifitas bibir 200 kali lebih tinggi daripada jari anda!
7. Para pria yang mencium istrinya sebelum berangkat kerja, akan memiliki usia 5 tahun lebih lama, sedangkan pria yang hanya menutup pintu ternyata lebih cenderung terlibat masalah kecelakaan di jalan.
8. Berciuman penuh gairah selama 90 detik akan mengangkat tekanan darah dan meningkatkan detak jantung. Hal ini juga akan meningkatkan level hormon dalam darah, jadi akan menambah usia 1 menit! Mau panjang umur? Sering-sering berciuman ya!
9. French Kiss adalah tipe ciuman yang disebut sebagai 'jembatan jiwa', dalam ciuman tipe ini, bukan hanya bibir yang bergerak, tapi lidah juga lho!
10. Pada saat orang eskimo saling bertemu, mereka tidak hanya sekedar menggesekkan hidung. Pada saat hidung bertemu, bibir juga terbuka. Pada saat ini mereka akan menarik napas dalam-dalam dan menghembuskannya kuat-kuat. Dengan cara ini mereka akan menikmati aroma tubuh masing-masing pasangan.
11. PDA (Public Display of Affection), termasuk berciuman, biasanya kurang diterima di Jepang, Taiwan, Cina dan Korea (juga di negara kita kan). Di Jepang, sebelum berciuman, mereka harus menjaga jarak, saling membungkuk, barulah kemudian berciuman di bibir selama sedetik!
12. Tubuh mereka yang berciuman akan memproduksi suatu zat yang memiliki kekuatan 200 kali lipat morfin. Oleh karena inilah, mereka yang berciuman seringkali merasa kebahagiaan dan kegembiraan yang luar biasa.
13. Berciuman bikin anda rileks dan mengurangi stress! Anda stress? Cium dong rekan kerja Anda! :)
14. Sepanjang hidupnya, manusia rata-rata menghabiskan waktu selama dua minggu untuk berciuman
15. Ciuman selama satu menit akan menghabiskan 26 kalori dalam tubuh anda!
16. 50% orang di dunia ini, pertama kali merasakan ciuman penuh cinta di bawah 14 tahun!

Sabtu, 03 April 2010

ciri-ciri wanita masih perawan

DAHI
Gadis yang masih suci, dahinya licin. Bila selalu senggama licinnya hilang, justru yang timbul kedutan (garis2) yang kadang nampak kadang tidak ketika ngobrol. Kedutan karena sudah tidak suci, tidak sama dengan kedutan wajah yang dimakan usia. Kedutan suci yang telah hilang, tidak begitu ketara dan tidak begitu nampak, kecuali ketika muka menunjukkan reaksi tertentu seperti sedang ketawa dan bicara, sementara kedutan karena dimakan usia senantiasa nampak dan kekal. Jangan dihilangkan dengan sembarang minyak, walaupun di zaman sekarang ada bermacam2 minyak.
Tetapi kedutan karena hilangnya kesucian tidak mudah dihilangkan. Untuk memudahkan melihat gadis yang masih suci atau tidak. Coba perhatikan dahi gadis yang sudah bersuami dengan yang belum. Perhatikan betul2 niscaya nampak kelainannya. Gadis yang sudah tidak suci terdapat beberapa kedutan garis2 timbul dan melekuk didahi gadis itu. Perhatikan betul2 sebab garis2 itu tidak begitu nampak (terang). Wallahu a’lam.
HIDUNG
Gadis yang masih suci atau tubuhnya belum disentuh oleh lelaki, ujung hidungnya berwarna kemerah-merahan, jika disentuh ujung hidungnya nampak merah. Gadisyang tidak suci ujung hidungnya merah tetapi merah pucat, terkadang warna merah tidak nampak, yang nampak hanyalah pucat, tak percaya coba liat ujung hidung anak perempuan, merahkan..? Bagi lelaki yang suka merusak kesucian wanita, hidungnya berbelang, oleh karena itu disebut lelaki hidung belang. Wallohu a’lam
MATA
dari mana datangnya cinta, dari mata turun ke hati…..
Kita menggunakan mata untuk memandang dan melihat seseorang, cantikkah, bugarkah, luweskah, dsb. Terkadang kita memandang wanita cantik dibagian luar saja, tapi bagian dalamnya sudah habis, untuk mengetahui wanita itu masih suci atau tidak coba tengoklah matanya. Bila bagian bawah kelopak terlipat sedikit dan terdapat tanda lebam (tanda memar) berarti gadis itu sudah tidak suci lagi, mungkin sudah bersuami. lebamyang menunjukkan tidak suci nampak semacam garis2 hitam di bawah kelopak mata disampىng warna hitam dibawah kelopak mata sedikit kelihatan berkeriput (berkedut). Gadisyang masih suci matanya berseri2, tidak ada warna hitam, lebam maupun garis2. Apabila gadis itu tertawa di bawah kelopak matanya tidak terdapat apapun, seperti kedut (berkeriput) , bergaris dll. Wallohu a’lam.(yg dimaksud lebamnya mata bukan karena kurang tidur loh :-D )
PUNGGUNG
Punggung gadis berubah melalui 2 proses:
  1. Punggung gadis menjadi besar karena proses hormon.
  2. Punggung gadis menjadi besar karena lelaki.
Punggung yang sudah kena sentuhan lelaki akan menjadi besar, lebih2 yang sudah berhubungan badan. Punggung gadis yang masih suci walaupun gemuk ia masih kelihatan cantik, sebab masih kental dan tegang serta tidak lesu dan jatuh. Cobalah perhatikan pinggang gadis, kalau pinggangnya masih ramping dan punggung tidak besar, tidak montok dan kenyal pada punggungnya. Kalau berjalan punggungnya tidak goyah sebab dagingnya masih solid dan tidak lembut kalau dipegang, artinya dia masih suci. Bagiyang pernah melakukan hubungan badan, punggungnya memang berisi dan besar tetapi tidak kental, punggungnya nampak jatuh, lebih2 disaat ia berjalan, goyangannya tidak melantun.
Kenapa punggung gadis yang pernah melakukan hubungan badan bisa jatuh? Disaat melakukan hubungan badan lebih kurang 90% hormon yang ada di bagian punggung akan tertumpu kebagian kemaluan, sebab di masa kepuncak (organsme), punggung gadis menjadi tegang.
Apabila sudah selesai berhubungan badan punggung yang tegang akan mengendur semula dan ini menyebabkan punggung menjadi kendur dan jatuh. Lebih kerap gadis itu melakukan hubungan badan, punggungakan semakin jatuh dan lesu, leper. Wallahu a’lam.
TELINGA
Telinga termasuk salah satu panca indra yang bisa digunakan untuk mengetahui apakah gadis itu masih suci atau tidak. Di negeri china telinga sebagai peramal untuk mengetahui penyakit didalam tubuh seseorang. Gadisyang tidak pernah disentuh oleh laki2, telinganya cantik dan nampak bersih, kalau gadis itu pernah disetubuhi atau telinganya pernah digigit atau dicium dan disentuh, secara otomatik bentuk telinga gadis ituakan berubah menjadi lebih leper sedikit dan tidak lagi kemerah-merahan dan menjadi pucat. Bagi gadis yang masih suci tapi pernah kena sentuh lelaki, pucatnya tidaklah ketara sangat. Wallahu a’lam.
BUAH DADA (payudara)
Peranan buah dada memang banyak, bukan sekedar menggoda nafsu lelaki saja, tapi buah dada sebagai bukti kalau gadis itu pernah disentuh atau tidak. Buah dada gadisyang belum pernah kena sentuh, senantiasa tegang. Tetapi kalau sudah kena sentuhan, buah dada itu tegangnya berkurang dan membesar sedikit dari pada ukuran asalnya, lebih kerap disentuh, lebih kendur. Perhatikan gadis disaat berjalan atau berlari, bergerak2 dan melambai jatuh (ke bawah) dan berbuai sekali berarti ketegangan sudah hilang. Kalau belum kena sentuhan, walaupun buah dada berbuai disaat berlari tetapi buaiannya tidak terlalu melambai2 berarti ketegangan masih ada.
Puting buah dada yang pernah kena sentuhan menjadi panjang dan terjojol (keluar) sedikit dari tempat persembunyiannya. Buah dada yang selalu kena remas akan menjadi lebih besar, dan jangan menuduh gadis yang berbuah dada besar itu kena remas. Sebab, buah dada yang besar kena remas dan yang besar karna alami memang berbeda.
Buah dada yang kena remas menjadi besar tetapi tidak tegang. Sementara buah dada yang besar karna alami senantiasa tegang dan disaat berjalan tidak bergoyang, kalau yang kena remas bergoyang terbuai-buai seperti telinga gajah, berbuai kekiri, kekanan, keatas, kebawah terkadang melambung2 ketika gadis itu berjalan atau berlari.
Mengapa buah dada bila kena sentuhan bisa jatuh dan apa hubungan telapak tangan dengan otot buah dada? Di kala buah dada itu dipegang atau diremas2 gadis merasa gairah, disaat bergairah hormon2akan mengisi ruang buah dada sehingga menjadi tegang. Setelah bergairah buah dada yang tegang lalu mengendur yang membuat ototnya mengendur pula. Buah dada yang kena hisap putingnya menjadi lebam, yang belum kena hisap putingnya berwarna merah jambu. Sekiranya gadis itu tidak suci, buah dadanya jatuh terjuntai seperti buah pepayayang terjuntai di pohon. Pada buah dada memang mengandung seribu tanda tanya, termasuk mengetahui wanita yang sudah punya anak atau belum. Perhatikan putingnya kalau tegangnya menghala ke atas yaitu mendangak ke atas berarti wanita itu sudah pernah melahirkan, kalau putingnya senantiasa terjojol keluar dan mendangak ke atas berarti wanita itu sudah pernah melakukan hubungan badan, tetapi belum pernah beranak. Namun payudara sering kali dianggap sebagai simbol seks, sebagian besar wanita dan lelaki sangat menyukai buah dada disaat melakukan hubungan sexsual, karena mereka dapat mencapai organsme (kenikmatan) hanya karena rangsangan buah dada.
Seorang gadis jika telah dewasa, kecil kemungkinan ukuran payudaranya berubah, kecuali bila berat badannya bertambah. Pembengkakan payudara karena kehamilan, menyusui atau pengaruh pil kontrasepsi adalah bersifat kondisional. Postur tubuh yang baik akan membentuk payudara nampak lebih besar. Coba tanyakan, apakah ia senang payudaranya disentuh atau tidak? Sebagian wanita memiliki puting payudara yang sangat sensitif sebagian lainnya tidak, mereka mungkin ingin payudaranya disentuh atau mungkin tidak. Tetapi umumnya wanita menyukai sentuhan lembut dan ciuman pada payudara dan juga pada puting payudara. Payudara dan putingnya akan mengeras apabila dirangsang. Begitulah tanda2 yang paling jelas bila ia terangsang, meskipun tidak semuanya demikian. Tanda2 lainnya adalah lubrikasi (pelendiran) pada liang vagina, kemerah-merahan di dada dan meningkatkan kecepatan denyut jantung dan pernafasan. Wallahu a’lam.
GARIS TELAPAK TANGAN
Gadis yang berkulit tebal dan kasar, coba perhatikan kedua telapak tangannya, jikalau retak (peca urat, urat2 yg mrupai retak), bukan karena mungkin di sebabkan tidak tahan bahan pencuci yang mengandung kimia, berati gadis itu sudah hilang kesuciannya. Gadis yang masih suci, kedua telapak tangannya halus dan licin. Jika kesuciannya telah hilang, kedua telapak tangannya ketika di tekan warnannya pucat tidak merah, jika di pecet langsung menanjal balik. Satu cara lagi, coba perhatikan telapak tangan kanan, jika ada garis putus2 bagian tengah berarti kesuciannya telah hilang, bila tidak terputus2 berarti ada harapan kesuciannya belum hilang. setelah melihat telapak tangan yang kanan, coba gemgam ibu jari tangannya sebentar saja kira2 satu menit, bila disaat megemgam terasa hangat dan ibu jarinya merah ketika dilepaskan, berarti ada harapan masih suci. Perhatikan pula ibu jarinya, bila nampak pucat sekali walaupun ada rasa hangat berarti kemungkinan besar kesuciannya sudah terbang.
Coba pegang erat jari kelingkingnya, kira2 satu menit, lalu lepaskan, tanyalah bagaimana rasanya ketika dipegang erat dan dilepaskan ? Kalau ia menjawab tak ada rasa, mintalah maaf banyak2, kemungkinan ia tidak suci lagi. Tapi kalau ia menjawab ada rasa rangsangan, jantungnya berdebar2 atau ada rasa sakit seperti berdenyut2. Alhamdulillah nampaknya masih suci. (Yg ngetes adalah orng laki2)
JARI TELAPAK TANGAN
Dengan jari2lah lelaki suka memegang dan menggoda perempuan, begitu pula halnya jari2 perempuan, jari2 adalah kawasan yang paling mendasar untuk mengetahui gadis yang suci atau tidak. Caranya cukup mudah, terlebih dahulu berjabat tangan, selama berjabat tangan remas2lah tangannya, kalau laki2 bukan mahramnya boleh memegang tangan seorang gadis, itu menunjukkan dara kecil dibagian tangannya sudah ternodai. Apabila tangan dan jari2 gadis itu boleh di remas2 berarti peluang untuk memegang tempat2 yang lain terbuka lebar. Coba jari2 gadis itu di belai2 dan di remas2 dengan lembut, bagaimana perasaan gadis itu?
Sentuhan lelaki dijarinya memang membawa satu rasa yang ni’mat dan birahi yang tersendiri. Sentuhan tangan sentuhan ajaib, dari tanganlah akan menjalar ke zona2 yang lain. Sentuhan tangan memang sahdu, kalau tidak percaya cobalah betapa bahagianya berjalan sambil bergandengan tangan. Bila anda ingin mengetahui gadis itu terbiasa di sentuh atau tidak, Coba ulurkan tangan dan bersalaman dengannya, selama bersalaman genggamlah tangannya dengan lembut dan coba sentuh jari kelingking gadis itu. Ketika menyentuh jari kelingkingnya tengoklah wajah gadis itu, apakah dia nampak gelisah dan resah serta terperayuh?, kalau dia terkejut dan terperayuh berarti besar kemungkinan dia masih suci, kalaupun dia pernah berasmara, mungkin belum sampai tersondol. Jika disaat jari kelingkingnya disentuh dia nampak rilex saja, dan tak mau bicara, besar kemungkinan kesuciannya sudah lenyap. Wallohu a’lam.
PERUT
Peribahasa mengatakan biar pecah di perut jangan pecah di mulut, begitulah kata peribahasa, tapi tubuh wanita bukanlah peribahasa. Kalau pecah kegadisannya, pasti pecah perut. Bila gadis pernah melakukan hubungan badan, maka perutnya akan menjadi mengembang dan menjadi buncit sedikit. Oleh karena gadis yang belum pernah melakukan hubungan badan pinggangnya masih ramping dan perutnya masih kempis. Mengapa perut menjadi buncit sedikit? Di saat gadis itu melakukan hubungan badan sudah barang tentu gadis itu sampai ke puncak (organsme), di saat sampai ke puncak gadis itu tidak tahan dan menahan dibagian perut. Otot2 bagian perut menahan ke puncak dengan daya tahan yang sangat tinggi dan kuat. Ketika itulah perut itu mengembang dan setelah melakukan hubungan badan perutpun membuncit. Satu lagi tanda di perut, kalau gadis itu sudah pernah melakukan hubungan badan, ada garis panjang dari bawah buah dada sampai ke perut dan dari pusar sampai kekemaluan. Garis ini tidak terjadi pada semua gadis, tetapi kalau ada gadis yang memeliki garis ini artinya ia tidak suci lagi. Ada sebagian gadis yang sudah pernah melakukan hubungan badan hanya memiliki garis dari bagian bawah pusar sampai kekemaluan. Kalau gadis itu sudah hamil, garis itu akan terbagi dua, coba lihat perut wanita yang hamil, mesti ada garis2 retak yang melintang di perutnya. Gadis yang masih suci pada umumnya perutnya masih lembut. Bagi yang sudah pernah berhubungan badan, kulit perutnya agak kasar sedikit. Ada juga yang menjadi keras sebab hormon2 dan lemak mewujudkan gumpalan dibagian bawah dinding perut. Wallahu a’lam
RAMBUT
Rambut merupakan mahkota wanita tetapi juga berperan menentukan gadis itu masih suci atau tidak. Gadis yang masih suci, rambutnya memang rapi, kelihatan segar dan tidak kasar, sementara gadis yang sudah hilang kesuciannya, rambutnya kelihatan tidak bergairah. Di zaman nenek moyang kita dulu, mungkin masih ada yang diamalkan sampai saat ini. Ketika seorang gadis hendak dinikahkan, ahli penghias pengantin terlebih dahulu memotong rambut didahi, ditekuk dan disebelah belakang telinga kiri dan kanan. Rambut2 inilah yang oleh mereka disebut rambut perawan. Dengan menggunting rambut2 ini, mereka mengetahui apakah gadis itu masih suci atau tidak. untuk membuktikan coba sediakan satu buah kelapa muda yang sudah dilobangi dan airnya tidak dibuang lalu masukkan potongan rambut tersebut. Jika rambut2 itu terapung dipermukaan air kelapa artinya gadis itu masih suci. Jika semua rambut itu tenggelam artinya gadis itu sudah tidak suci. satu lagi caranya, kalau dىsaat ditiup angin rambut gadis itu mengembang lembut dan kembali ketempat asalnya. Alhamdulillah nampaknya ada harapan kegadisannya masih ada. Wallahu a’lam.
BIBIR
Percaya atau tidak bahwa bibir gadis yang pernah dicium lebih menarik dan cantik. Apabila bibir bertemu bibir, maka akan membuat pergerakan darah akan mengalir kebibir dan membentuk bibir yang baru. Lebih kerap dicium, lebih cantik pula bibirnya. Tapi ada juga gadis yang mempunyai bibir mulut yang cantik walaupun tidak pernah dicium. Gadis yang belum pernah dicium bibirnya kelihatan berwarna merah jambu dan tidak ada garis lembam (bengkak) atau hitam di sekitar bibirnya. Bibir gadis yang tidak pernah dicium tidak tampak pucat dan bibirnya licin dan basah. Bibir yang pernah kena cium akan nampak lembam walaupun hanya satu kali saja, dan dapat merubah bibirnya juga terdapat garis-garis kasar yang memperindah bentuk bibir seperti irisan jeruk. Bila gadis itu tidak suci lagi, bagian tengah bibirnya nampak retak, seakan-akan terbagi dua, retaknya tidak begitu jelas, akan tetapi nampak kalau diperhatikan betul-betul. Ada pula yang mengatakan gadis tidak suci ketika ia tertawa bibirnya nampak lebih lebih besar dari pada tidak tertawa dan bibir bawah tampak keluar dari pada bibir yang atas. Wallahu’alam.
Keterangan:
(bibir yang kering walaupun diusap (disolek) dengan gincu, bibir tetap kering. Cara membasahi bibir untuk menutup prasangka bahwa ia tidak suci lagi, oleskan minyak kelapa pada bibirnya tiap pagi, biarkan minyak kelapa meresap dalam bibir selama setengah jam. Insya Allah bibir gadis itu kelihatan berminyak dan tidak lembam. Bibir yang sudah lembam jangan diolesi minyak kelapa.
KEMALUAN.
Ini Tentunya hanya diketahui setelah menikah. Permukaan gadis yang pernah melakukan hubungan badan, terkesan lembam (memar), pintu kemaluan tidak tertutup rapat, agak renggang sedikit. Kalau gadis yang masih perawan, kemaluannya senantiasa tertutup rapat. Sebenarnya selaput darah bisa dilihat langsung kedalam kemaluan gadis. Bila kemaluan masih ciut berarti gadis itu masih suci. Kalau lobang itu terbuka sedikit berarti gadis itu sudah tidak perawan lagi. Coba perhatikan warna kemaluan gadis, kalo permukaannya pintu kemaluannya berwarna ungu, kemerah-merahan berarti dia masih suci, akan tetapi kalau warna merah sudah pudar malah menjadi pucat, berarti dia sudah tidak suci lagi.satu lagi, biasanya disaat malam pertama, lelaki biasanya agak susah memasukkan zakar (penis) nya kedalam kemaluan gadis. Pertama kali melakukan hubungan badan dengan seorang gadis yang baru pecah selaput darahnya memang tidak memuaskan, karena gadis itu tidak nyaman dengan darah yang keluar pada malam pertama (kebiasaannya) dan rasa perih pada kemaluannya. Sehingga ia tidak akan mau berlama-lama. Untuk mengetahui selapaut dara yang pecah, coba kosentrasikan mata anda kedahi istri anda, kalau dia berkerut artinya dia menahan sakit, tetapi kalau dia berpura-pura, rilex ajalah…
Wallahu’alam..
LEHER
Leher juga menjadi salah satu tempat yang dapat menunjukkan gadis itu masih suci atau tidak. Bila leher perempuan itu nampak berkedut-kedut, artinya perempuan itu pernah disentuh laki-laki. Garis kedutnya bukan seperti garis kedutan karena tua, garisnya kecil-kecil, pendek-pendek dan putus-putus, bukan garis yang panjang. Kalau ingin melihat dengan jelas tunggulah gadis itu menundukkan kepalanya. Lihatlah dengan cepat dan cermat.!. bila gadis itu sering sering diusung lelaki, maka lehernya terdapat tanda-tanda hitam kecil dilobang romanya dan warna lembab kecil seperti bintik-bintik. Adakalanya lobang bulu roma tampak jelas dileher, ini juga berarti gadis itu sering disentuh. Kalau gadis itu berleher panjang (jenjang), coba perhatikan dibagian lehernya, jika terdapat garis-garis urat yang bersilang artinya gadis itu masih suci. Jika terdapat garis-garis yang melintang, bukannya urat yang melintang, ini berarti perempuan itu sudah beranak (pernah melahirkan). Wallahu’alam.
PIPI
Wanita yang tidak suci lagi wajahnya tidak berseri-seri, pipi gadis yang masih suci senantiasa menggairahkan dan merah segar. Kalau pipi gadis yang pernah dicium warna kemerah-merahan akan hilang. Kalau pipi itu merah karena dicium ayah atau saudara sekandung maka tidak membahayakan terhadap kesucian gadis tersebut. Coba perhatikan betul-betul pipi gadis yang tidak perawan lagi terdapat garis melintang yang tidak begitu jelas/tampak. Walau bagaimanapun pipi gadis yang pernah kena cium masih tetap cantik, akan tetapi kalau sudah biasa dicium/disentuh laki-laki, lesung pipinya kurang dalam dan terdapat satu garis disebelah lekuk lesung pipinya. Gadis yang masih suci, bila berbicara disekitar pipi kanannya maupun kiri cepat berkeringat, dan keringat ini akan keluar walaupun ditempat yang sejuk. Keringat yang dimaksud mungkin tidak nanpak kecuali dilap dengan tissue. Coba perhatikan bagian tepi telinga seorang gadis. Dibagian itu terdapat anak rambut yang halus dan lembut. Apa bila gadis itu tidak suci lagi, anak rambut itu tidak akan gugur, tetapi masih tetap ada, namun menjadi keras bahkan kasar. Apabila ditiup angin anak rambut itu nampak begitu kasarnya dan disisi pipi kelihatan agak gelap walaupun gadis itu berkulit hitam manis. Wallahu’alam..
“Berpesan baiklah kamu terhadap wanita, sesungguhnya wanita itu diciptakan dari tulang rusuk. Dan yang paling bengkok bagian atasnya. Oleh karena itu, apabila kamu paksa untuk meluruskannya maka akan patahlah ia, dan apabila kamu membiarkan, maka akan bengkoklah ia selamanya”. (HR. Bukhari Muslim).(Disadur dari berbagai sumber)

Sabtu, 13 Maret 2010

The Jakmania berdiri sejak Ligina IV, tepatnya 19 Desember 1997. Markas dan sekretariat The Jakmania berada di Stadion Menteng. Setiap Selasa dan Jumat merupakan rutinitas The Jakmania baik itu pengurus maupun anggota untuk melakukan kegiatan kumpul bersama membahas perkembangan The Jakmania serta laporan-laporan dari setiap bidang kepengurusan.

Tidak lupa juga melakukan pendaftaran bagi anggota baru dalam rutinitas tersebut. Ide ini muncul dari Diza Rasyid Ali, manajer Persija waktu itu. Ide ini mendapat dukungan penuh dari Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso. Sebagai pembina Persija, memang Bang Yos (sapaan akrabnya)sangat menyukai sepakbola. Ia ingin sekali membangkitkan kembali sepakbola Jakarta yang telah lama hilang baik itu tim maupun pendukung atau suporter.

Pada awalnya, anggota The Jakmania hanya sekitar 100 orang, dengan pengurus sebanyak 40 orang. Ketika dibentuk, dipilihlah figur yang dikenal di mata masyarakat. Gugun Gondrong merupakan sosok paling ideal disaat itu. Meski dari kalangan selebritis, Gugun tidak ingin diberlakukan berlebihan. Ia ingin merasa sama dengan yang lain.

Pengurus The Jakmania waktu itu akhirnya membuat lambang sebuah tangan dengan jari berbentuk huruf J. Ide ini berasal dari Edi Supatmo, yang waktu itu menjadi Humas Persija. Hingga sekarang, lambang itu masih dipertahankan dan selalu diperagakan sebagai simbol jati diri Jakmania.

Seiring dengan habisnya masa pengurusan, Gugun digantikan Ir. T. Ferry Indrasjarief. Ia lebih akrab disapa Bung Ferry. Masa tugas Bung Ferry adalah periode 1999-2001 dan kembali dipercaya untuk memimpin The Jakmania periode 2001-2003, 2003-2005.

Lelaki tinggi, tampan dan sarjana lulusan ITI Serpong inilah yang memimpin The Jakmania hingga 3 periode. Dibawah kepemimpinan Bung Ferry yang juga pernah menjadi anggota suporter Commandos Pelita Jaya, The Jakmania terus menggeliat. Organisasi The Jakmania ditata dengan matang. Maklum, Bung Ferry memang dibesarkan oleh kegiatan organisasi. Awalnya, sangat sulit mengajak warga Jakarta untuk mau bergabung.

Beruntung, pengurus menemukan momentum jitu. Saat tim nasional Indonesia berlaga pada Pra Piala Asia, mereka menyebarkan formulir di luar stadion. Dengan makin banyaknya anggota yang mendaftar sekitar 7200 anggota, dibentuklah Kordinator Wilayah (Korwil).

Dan sampai pendaftaran terakhir saat ini terdapat lebih dari 30.000 anggota dari 50 Korwil. Setelah diadakan Pemilihan Umum Raya 2005, untuk memilih Ketua Umum yang baru, akhirnya terpilihlah Ketua Umum Baru periode 2005-2007 yaitu Sdr. Hanandiyo Ismayani atau yang bisa dipanggil dengan Bung Danang.


   
Alexander Graham Bell, Penemu Telepon


Saat ini komunikasi antar manusia makin mudah karena udah ada fasilitas telepon yang sangat membantu dalam kehidupan sehari-hari. Lalu siapa tokoh yang paling berjasa dibalik penemuan telepon? Dia adalah Alexander Graham Bell yang pertama kali menemukan alat komunikasi ini.

Bell lahir pada tanggal 3 Maret 1847 di Edinburg, Scotland. Bell berasal dari keluarga yang sangat mementingkan pendidikan. Ayahnya adalah seorang psikolog dan elocution bernama Alexander Melville Bell, sedangkan kakeknya Alexander Bell merupakan seorang elucution professor.

Setelah menyelesaikan kuliahnya di University of Edinburg dan University College di London, Bell memutuskan buat menjadi asisten ayahnya. Dia membantu orang-orang yang cacat pendengaran untuk belajar berbicara dengan metode yang telah diterapkan oleh ayahnya, yaitu dengan memperhatikan posisi bibir dan lidah lawan bicara.

Pada saat dia bermukim di London, Bell sempat belajar tentang percobaan yang dilakukan oleh Herman Ludwig von Helmholtz berupa tuning fork dan magnet yang bisa menghasilkan bunyi yang terdengar nyaring. Kemudian baru pada tahun 1865 Bell mempelajari lebih mendalam tentang suara yang keluar dari mulut saat berbicara.

Bell semakin tertarik dengan segala sesuatu yang berhubungan dengan bunyi-bunyian, makanya dia nggak keberatan ketika harus mengajar di Sarah Fuller, Boston yang merupakan sekolah khusus orang-orang tuli pada tahun 1870, selain itu Bell juga bekerja sebagai guru privat. Dan ketika dirinya diangkat menjadi guru besar psikologi di Boston University pada tahun 1873, Bell mengadakan suatu pertemuan khusus buat para guru yang menangani masalah murid-murid yang mengalami cacat pendengaran.

Hampir seluruh hidupnya Bell menghabiskan waktunya untuk mengurusi masalah pendidikan orang-orang yang cacat pendengaran bahkan kemudian dirinya mendirikan American Association to Promote the Theahing of Speech to the Deaf.

Bell mulai melakukan penelitian dengan menggunakan phonatograph, multiple telegraph dan electric speaking telegraph dari tahun 1873 sampai 1976 yang dibiayai oleh dua orang ayah dari muridnya. Salah satu penyandang dananya adalah Gardiner Hubbard yang mempunyai seorang putri yang telinganya tuli bernama Mabel, wanita inilah yang dikemudian hari menjadi istri Bell.


Di kemudian hari Bell mengungkapkan keinginannya untuk menciptakan suatu alat komunikasi dengan transmisi gelombang listrik. Bell pun mengajak temannya Thomas Watson buat membantu menyediakan perlengkapannya. Penelitiannya dilakukan dengan menggunakan alat pengatur suara dan magnet untuk menghantarkan bunyi yang akan dikirimkan, peristiwa ini terjadi pada tanggal 2 Juni 1875.

Akhirnya terciptalah karya Bell sebuah pesawat penerima telepon dan pemancar yang bentuknya berupa sebuah piringan hitam tipis yang dipasang di depan electromagnet. Baru pada tanggal 14 Februari 1876 Bell mematenkan hasil penemuannya, tapi oleh US Patent Office penemuan Bell ini baru resmi dipatenkan pada tanggal 7 Maret untuk “electric speaking telephone”.

Bell terus memperbarui penemuannya dan untuk pertama kalinya dia berhasil mengirimkan suatu kalimat berbunyi “Watson, come here, I want you” pada tanggal 10 Maret 1876.

Selasa, 09 Maret 2010

Saya Mau Nonton Persija! (Tribute to Jak Outsiders)

Mungkin bagi kalangan Jakmania dan pecinta Persija judul tulisan saya ini adalah hal biasa yang sangat sederhana karena memang sudah menjadi semacam “Acara Wajib” untuk menyaksikan pertandingan Persija baik melalui layar kaca ataupun hadir langsung ke stadion baik partai kandang maupun tandang Persija ke berbagai daerah di Republik ini, namun ternyata gelaran “Acara Wajib” ini tidak seluruhnya sesederhana seperti  yang kita sering lakukan dalam mendukung team kesayangan kita, Persija Jakarta. Musim ini agak sedikit berbeda dibandingkan musim-musim kompetisi sebelumnya, dimana setiap Persija akan menggelar partai kandangnya, akan banyak pertanyaan dari para Jakmania yang masuk melalui Guest Book Jak Online (GB JO) ataupun melalui Facebook saya yang nadanya hampir sama, “Apakah Pertandingan Bisa Dihadiri penonton ?”.

Memang sekilas pertanyaan ini terlihat agak absurd, bagaimana tidak, pertandingan kompetisi Indonesia Super League (ISL) yang kabarnya telah mengikuti prosedur FIFA sebagai syarat menggelar kompetisi berlabel “super” dengan status kasta tertinggi (baca : bergengsi) di negeri ini yang seharusnya memang diselengarakan dengan penuh kemeriahan dan semarak oleh ribuan fans dari masing-masing team peserta ISL namun untuk sekedar menonton ke stadion saja harus bertanya dulu apakah boleh dihadiri penonton atau tidak yang sejatinya hal ini tidak pernah dilakukan di musim-musim sebelumnya karena yang namanya pertandingan kompetisi sepakbola dibelahan dunia manapun apalagi berlabel ISL pastinya boleh disaksikan langsung oleh fansnya kecuali team bersangkutan sedang menjalani hukuman. 

Namun bukan hal itu yang menjadi catatan saya, tulisan ringan ini sebenarnya terinspirasi oleh salah satu rekan muda pecinta Persija yang menanyakan pertanyaan yang sama melalui facebook saya sekaligus menanyakan jadwal buka loket pertandingan antara Persija Jakarta melawan Persijap Jepara di Stadion Lebak Bulus pada Januari lalu, selidik punya selidik ternyata rekan muda ini berasal dari Sukabumi, Jawa Barat dan sekedar iseng, saya mencoba membuka facebook rekan muda ini, ternyata status facebook rekan muda ini banyak menyinggung seputar Persija yang lucunya kebanyakan dikomentari pedas oleh kawan-kawannya yang merupakan fans dari salah satu tim di jawa barat, namun rekan muda ini tetap semangat meresponds komentar-komentar pedas dari kawan-kawannya tersebut.

Rekan Muda ini juga ternyata masih duduk di bangku SMA dan rela meninggalkan bangku sekolahnya hari itu untuk selanjutnya berangkat ke kota Jakarta subuh dini hari dengan harapan tiba di Stadion Lebak Bulus tidak kesiangan untuk selanjutnya memastikan mendapatkan tiket  pertandingan dengan datang mengantri lebih awal di loket, walaupun pertandingan pada waktu itu baru akan digelar pukul 19.00 malam dan rekan muda inipun telah tiba di Jakarta pukul 9.00 pagi seorang diri dengan uang di saku yang hanya cukup untuk membeli tiket dan transport menggunakan kereta, karena menurut penuturan rekan muda ini jika ia berangkat dari sukabumi dengan bis maka uangnya tidak cukup untuk membeli tiket pertandingan dikarenakan ongkos bis jauh lebih mahal dibandingkan dengan kereta. Menarik ketika saya tanyakan kenapa sampai nekad tidak bersekolah dan datang sendirian ke Jakarta dengan resiko dihadang oleh supporter lain walaupun sebenarnya bisa disaksikan melalui siaran live televisi, rekan muda ini dengan mantap berkata, saya mau nonton Persija! (di Stadion).

Pagi itupun saya mendapatkan info bahwa rekan-rekan Banaspati (Supporter Persijap Jepara) yang akan datang ke Jakarta menyaksikan partai Persija vs Persijap diserang oleh oknum supporter di daerah Semarang, sore harinya sayapun menerima pesan singkat bahwa rombongan bis Jak Cikampek yang sedang menuju Jakarta mendukung Persija diserang di dalam jalan tol Cikampek yang mengakibatkan beberapa orang luka-luka akibat terkena pecahan kaca bis yang mereka tumpangi, malamnya lagi-lagi mendapat kabar terjadi bentrokan dibeberapa titik antara Jakmania yang pulang menyaksikan Persija dengan beberapa oknum supporter lain termasuk kejadian yang menimpa rombongan bis Jak Cikarang, Simpati saya terhadap keluarga almarhum (Yamin) dan juga hal yang sama menimpa rekan-rekan dari Jakmania Utara serta “Jakmania Outsiders” lainnya, namun semuanya itu tidak menyurutkan niat mereka untuk tetap berkata “saya mau nonton Persija”, sebelumnya rekan Jakmania Aceh dan beberapa rekan didaerah sibuk menanyakan melalui pesan singkat kepada saya seputar jadwal siaran langsung televisi dan link TV Streaming yang dapat diakses karena mereka berkata, "saya mau nonton Persija" dan masih banyak lagi cerita-cerita menarik rekan-rekan semua hanya karena "saya mau nonton Persija".

Partai Persija vs Persijap sendiri berakhir dengan skor 0-0, hasil yang agak mengecewakan memang, mengingat untuk menyaksikan partai ini banyak kejadian “berdarah-darah” dibalik semuanya itu termasuk bentrok di kawasan bundaran Pondok Indah dan kawasan lainnya yang dicurigai dilakukan oleh oknum supporter lain untuk membendung niatan Jakmania “menonton Persija”.
Setelah pertandingan berakhir, hujan cukup deras membasahi kota Jakarta malam itu, setelah mengantar seorang rekan ke rumahnya dikawasan Jakarta Timur, sepanjang perjalanan ternyata masih banyak saya jumpai rekan-rekan Jakmania yang menunggu angkutan umum dengan kondisi kedinginan di pinggir jalan karena hujan masih turun cukup deras walaupun jam sudah menunjukkan pukul 23.30  malam itu hanya karena niatan mereka “saya mau nonton Persija.”

Bagaimana dengan saya ? ah saya hanya baru sebatas tiba dirumah tengah malam itu dengan kondisi basah kuyup kehujanan serta tubuh menggigil kedinginan, hal yang sangat biasa hanya karena “saya mau nonton Persija!” (OB)
Bagaimana dengan anda ?

*Tulisan ini didedikasikan khusus buat rekan-rekan "Jak Outsiders" karena saya bangga dengan kalian semua.

Fenomena Jakmania (Supporter Persija) di Banten.

kup bikin gue merinding, sebenarnya fenomena ini memang sudah ada cukup lama, hanya memang  karena tidak ter-ekspose oleh media sehingga tidak banyak yang tahu.
Gue juga sangat terharu atas perjuangan mereka untuk dapat datang langsung dalam menyaksikan pertandingan PERSIJA di Jakarta. Gue sangat salut atas kenekatan mereka, memaksa datang ke Jakarta walau harus mendapat teror dari oknum suporter Persita dan persikota.

Tekad adalah tekad tidak bisa di ganggu gugat, walau bahaya mengancam keselamatan mereka.
Terkadang gue sempat berfikir mungkin saja ini hanya fenomena sesaat. Tapi makin kesini gue melihat mereka benar-benar serius untuk mendukung PERSIJA. Kedekatan emosi Jakarta dan Banten yang membuat mereka menjatuhkan dukungan kepada team kebanggaan Ibukota.
Tidak sedikit mobilisasi warga Banten untuk mencari nafkah di Ibukota, lalu lalang mereka menapaki Ibukota. Mengingat letak geografis yang begitu dekat antara Jakarta (Barat) dengan Serang Timur sampai ke Rangkas Bitung (Kabupaten Lebak Banten).

Kereta api menjadi alat transfomasi massa yang efisien untuk menjangkau kedua Provinsi yang berdekatan. Mendengar pengakuan mereka pada artikel tersebut yang berbunyi ”kenapa harus dukung Persija?, bukankah ada persita atau persikota?”cukup membuat gue merinding dengan jawaban mereka.
Mereka mengakui,mendukung Persija hanya karena Orang tua mereka dari Jakarta atau mencari nafkah di Jakarta. Di sini kita bisa mengerti kenapa mereka begitu loyal terhadap Persija, intinya adalah TANGGUNG JAWAB MORAL mereka. Kita harus acungi dua jempol untuk itu.

Gue punya cerita atau contoh kecil dari fenomena Jakmania Banten.
Begini, gue punya istri aseli orang Banten (Serang Timur), karena istri orang sana dan mau ngga mau gue harus rutin pulang tiap minggu satu kali. Karena gue cari makan di Jakarta dan memang kebetulan kelahiran Jakarta walau dari etnis Sunda,tapi pendukung setia PERSIJA JAKARTA. Karena seringnya gue pulang ke Banten memakai atribut Persija rupanya mencuri perhatian adik ipar gue.Sampai dia minta atribut berupa kaos dan syal Persija dari gue.
Dia bilang malu sama yang lain kalau pergi nonton ke Jakarta (pertandingan Persija ) nggak pernah pakai atribut, wew...gue sempat kaget kalo dia nggak tahunya sering berangkat ke Jakarta untuk menonton pertandingan Persija, walaupun tanpa sepengetahuan orang tuanya.

Dari sini gue penasaran,menanyakan lebih dalam ke dia (adik ipar) gue. Mereka kalau berangkat bergerombol dari  kampung ke kampung kumpul dan berangkat bareng.
Biasanya mereka berangkat melalui Stasiun Citeras ,benar seperti apa yg di tulis pada artikel tersebut, tapi adik ipar gue bersama gerombolannya itu berangkat dari Stasiun Maja yang letaknya tidak kurang dari 5 kilometer dari rumah, setelah itu mereka berkumpul di Parung dan gabung dengan Jakmania Parung yang notabene kebanyakan anggota resmi. Jakmania Banten (Serang Timur hingga RangkasBitung) kebanyakan adalah Jak yang tidak terkordinir alias liar.

Tapi lepas daripada itu, satu yang harus kita acungi jempol adalah tekad dan semangat mereka untuk mendukung Persija. Harusnya Jakmania Ibukota yang sering dan hobi berkelahi bisa berkaca pada mereka. Mereka pulang dan pergi harus menghadapi resiko berat sampai dengan kematian. Mengapa kalian ( Jak Ibukota) hanya membuang tenaga dan arogansi kalian hanya untuk sebuah kesombongan daerah dan tempat tertentu. Mohon di hentikan semuanya.

Kembali kepada statemen awal gue. Sekarang malah gue semakin bangga , kenapa? Kalau pulang ke Serang Timur, dari mulai Cikupa Tangerang, Tigaraksa, Cisoka hingga Balaraja tidak sedikit gue jumpai orang memakai atribut Persija. Dari yang muda sampai yang bocah.
Gema Jakmania begitu harum disana,jadi tolong jangan kotori tindakan bodoh kalian yang di Ibukota yang berimplikasi kurang baik buat Jakmania di luar Jakarta.

Jakmania itu besar karena keterbukaannya menerima segala macam berbedaan.
Tidak harus jadi orang Jakarta untuk dukung Persija dan tidak harus orang Betawi untuk jadi Jakmania.

“Tinggalkan ras,tinggalkan suku”
“Satu tekad dukung Persija”
“Dibawah bendera Jakmania”

Sabtu, 06 Maret 2010

Tanda-tanda "Bahaya" Saat First Date

KOMPAS.com - Setelah sekian lama berkenalan dan flirting, akhirnya si dia mengajak "jalan". Tapi, entah mengapa, ada hal yang tak benar dari sikapnya. Apakah tanda-tanda ini berbahaya?

Menelepon, Berkirim SMS, dan Membaca
Sibuk menelepon dan ber-BB ketika kencan bersama Anda? Itu bukan tanda yang baik. Anda mungkin akan menikmati kalau SMS itu untuk Anda, tetapi kini Anda ada di depannya. Bagaimana bisa menampilkan kualitas terbaik Anda, bagaimana kencan bisa berlangsung sempirna kalau setiap setengah jam, dia meminta maaf untuk menjawab telepon, dan mengirim kabar lewat BB? Kalau ia seorang dokter, dan ada pasien yang mendesak, atau ada keadaan yang sangat genting, Anda mungkin akan mengerti. Karena pria yang berdedikasi menunjukkan sikap bertanggung jawab. Namun, kalau isi obrolannya tak penting, itu artinya ia tak akan bisa mengerti Anda seterusnya.

Mantan, Mantan, dan Mantan
Baru dua menit duduk bersamanya, ia sudah mengatakan sesuatu tentang mantannya. Pembicaraannya yang hanya seputar mantan merupakan indikasi kalau ia belum menyelesaikan hubungan dengan si mantan. Mungkin ia masih sakit hati atau kecewa dengan si mantan. Apalagi jika ia makin sering menyebut nama si mantan. Ini bisa berarti kencan yang Anda jalani ini hanya sebagai sarananya melupakan sakit hatinya dengan si mantan.  Kecuali, jika dia dan si mantan masih berhubungan baik, dan Anda meminta untuk mengenalnya, itu lain perkara.

"Nama Kamu Siapa, Ya?"
Waduh, ini sih sudah gawat. Mungkin saja nama Anda sulit diucapkan atau diingat. Namun, kalau Anda menemukan dia lupa menyebut nama Anda, apalagi mengganti nama Anda dengan nama lain, jelas dia bukan orang yang asik. Kecuali, Anda bertemu dengan si dia di tempat yang amat ramai, sehingga ia tak mendengar jelas nama Anda.

Memandang Wanita Lain
Meski ini adalah kencan pertama dengannya, namun memandang perempuan lain di hadapan Anda, sudah jelas bukan hal yang menyenangkan. Kalau hanya melirik sekian detik, mungkin masih bisa diterima. Tapi kalau dia menatap lama dari ujung rambut hingga ujung kaki, wah, itu sudah tanda bahaya.

Mungkin Anda akan berpikir peremuan itu adalah kakaknya, adiknya, atau sahabatnya. Boleh saja Anda beranggapan seperti itu. Tapi, siap-siap dengan kenyataan yang lebih pahit kalau Anda melanjutkan ke kencan berikutnya. Benih-benih tidak setia sudah terlihat. Jadi, buat apa menanti sampai Anda sakit hati dibuatnya?

Menatap Pria Lain

Menatap perempuan lain saja sudah mesti waspada, apalagi jika dia tertangkap basah sedang terpana dengan ketampanan seorang pria yang duduk di seberang sana. Anda mungkin tak percaya pandangan Anda, tapi percayalah, firasat tak pernah bohong. Kalau kencan yang dilakukan untuk menjalin persahabatan, jalani saja. Tapi, kalau Anda ingin mencari pria sejati untuk dijadikan kekasih, percayalah, Anda harus segera pergi dan mencari pria lain.

Membuat Anda Membayar Biaya Kencan
Saat makan malam berakhir, dan tagihan datang, Anda sibuk mencari dompet. Sebetulnya Anda tidak keberatan untuk membayar. Tapi kok pria di depan Anda ini tidak berusaha mengeluarkan dompetnya. Anda menunggu sekian detik, dan dia memberikan isyarat pada Anda untuk membayar makan malamnya. Aduh, itu bukan pertanda baik sama sekali. Zaman mungkin sudah modern, perempuan dan pria sudah sejajar. Tapi, biaya kencan pertama semestinya masih menjadi "hak" dan "kewajiban" seorang pria.

Kalau ia sudah membuat Anda harus membayar semua tagihan di kencan pertama, Anda patut curiga pada niatnya berkencan dengan Anda. Kalau kencan ini tetap dilakukan, Anda patut curiga pada niatnya berkencan dengan Anda. Kalau kencan-kencan ini tetap dilakukan, tidak hanya hati Anda yang sakit, kantong Anda pun akan dibuat merana. Jadi, yang perlu dilakukan saat Anda memberi tip pada pelayan adalah meningglkan Mr. No Right Man itu.

Berusaha Mencium Anda

Acara kencan sudah berakhir, dan Anda bersyukur karena akan segera terbebas dari pria yang tidak layak ditindaklanjuti ini. Tiba di depan rumah, dia bersikap sok mesra dan berusaha mencium Anda. Setelah dia memperlakukan Anda tidak menyenangkan sepanjang acara kencan, dan dia masih menuntut ciuman dari Anda, tunggu apa lagi? Segera lari dan tutup pintu rumah Anda.

Jumat, 05 Maret 2010

 
Gila Gilaan.






 



 

  

 

Kamis, 04 Maret 2010

Alves Ingatkan Capello: Brasil Tak Terkalahkan

LONDON - Timnas Brasil pantas ditempatkan sebagai kandidat kuat menjadi jawara Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan (Afsel). Pasukan Carlos Dunga ini membuktikan diri dengan menggulung Republik Irlandia 2-0 pada laga persahabatan di Stadion Emirates, London, kemarin.

Bagi bek Tim Samba Daniel Alves, kemenangan atas Irlandia tersebut sebagai ajang unjuk gigi terhadap tim kuat lainnya, terutama Inggris. Maklum, media massa selalu menyajikan pemberitaan tentang peluang besar The Three Lions menjai kampiun pada Piala Dunia kali ini.

Usai pertandingan, Alves mengingatkan kepada pelatih Timnas Inggris Fabio Capello bahwa Brasil tidak terkalahkan. Artinya, Brasil akan menjadi lawan paling berat bagi Inggris di Afsel mendatang.

Julio Ceser dkk memang menunjukkan gaya permainan ciamik saat melawan Irlandia. Hasilnya, Brasil masih terlalu kuat bagi tim besutan Giovanni Trappatoni.

Alves yang kini menjadi pilar Barcelona berharap bisa menjadi bagian inti pasukan Dunga di Afsel. Sehingga dia bisa membantu Brasil berjuang mencatatkan gelar juara dunia kali keenam.

"Bila Brasil bermain seperti yang diterapkan dalam 20 menit terakhir melawan Irlandia, kami hampir pasti tidak terkalahkan," kata Alves seperti disitat reuters, Kamis (4/3/2010).

"Kekuatan Brasil adalah bagaimana kecepatan dan cara kami memindahkan bola. Kami semua sangat bahagia dan percaya diri. Kami ingin memenangkan Piala Dunia lebih banyak lagi," lanjut Alves.

"Perlu diingat, Brasil memiliki sederet pemain terbaik dari yang terbaik," pungkasnya.

Minggu, 28 Februari 2010

Keberingasan Rooney Menakjubkan

MILAN, KOMPAS.com — Mengagumkan dan menakjubkan. Itulah ungkapan yang patut dilayangkan Pelatih Manchester United Sir Alex Ferguson untuk striker Wayne Rooney karena semakin beringas di depan gawang lawan.

Dua gol Rooney ke gawang AC Milan, semalam, membuktikan bahwa pemain gempal itu kian haus akan gol. Sejak Januari tahun ini, pemain Inggris itu sudah menambah sepuluh gol untuk timnya. Jumlah ini hampir separuh jumlah yang dikoleksinya selama tujuh bulan ini.

"Dia sedang dalam kondisi ingin menghancurkan lawan dan mereka (Milan) tidak dapat mengadangnya pada babak kedua," kata Ferguson. "Dia menakjubkan," lanjutnya.

"Terutama dalam dua bulan terakhir, kami melihat peningkatan dan rasa percaya dirinya banyak berperan dalam hal itu," tambah Ferguson.

Ferguson tak ingin Rooney berpuas diri. Pemain berusia 24 tahun itu masih bisa menajamkan kemampuannya di gawang dan menajamkan naluri yang musim lalu dan musim-musim sebelumnya terkubur oleh gemerlap permainan Cristiano Ronaldo. Ferguson memberi target 30 gol musim ini, sementara Rooney sudah membukukan 25 gol di antaranya di semua kompetisi.

"Kemampuan dasarnya setara dengan pemain-pemain lain. Apa yang perlu ia lakukan adalah menambah naluri mencetak gol, yang kini sedang ia lakukan. Jika ia terus melanjutkan tren itu, maka dia akan menonjol di antara pemain lain," lanjut sang gaffer.

Tahun ini menjadi tahun kegemilangan Rooney. Golnya ke gawang Arsenal pada akhir bulan lalu menjadi gol ke-100 di Liga Inggris bagi mantan pemain Everton itu

Benamkan Chelsea, Tevez Balaskan Dendam Bridge

Sabtu, 27/2/2010 | 21:32 WIB

LONDON, KOMPAS.com - Penyerang Manchester City, Carlos Tevez, menjadi inspirator permainan dan mencetak dua gol yang menentukan kemenangan timnya 4-2 atas Chelsea, pada duel Premier League, Sabtu (27/2/2010). Kemenangan ini melambungkan City ke posisi keempat klasemen sementara dengan 49 poin sekaligus membalaskan dendam Wayne Bridge kepada bek Chelsea, John Terry.

Bridge marah kepada Terry karena telah berselingkuh dengan mantan pacarnya, Vanessa Perroncel. Dalam sesi jabat tangan sebelum laga sebelum kick-off, Bridge menolak berjabat tangan kapten Chelsea, John Terry. Meski Bridge sudah mengatakan tak siap bertemu Terry tanpa bersikap tak ramah, namun, tak semua orang mengira ia betul-betul merealisasikan ucapannya.

Pertandingan pun kemudian diwarnai aroma permusuhan keduanya. Simpati kepada Bridge, membuat pemain City berusaha tampil sebaik mungkin meredam gempuran Chelsea. Pemain Chelsea juga berusaha menjaga wibawa Terry dengan berusaha tampil sebaik mungkin. Pendukung tuan rumah tak ketinggalan ikut menyoraki Bridge.

Hasilnya, permainan pun berjalan ketat. Selain sarat aksi perebutan bola, kedua kubu juga begitu agresif dalam menyerang. Sikap kurang tenang juga terlihat dari penyelesaian buru-buru yang dilakukan kedua kubu, sehingga banyak peluang terbuang percuma.

Di tengah kebuntuan itu, Lampard akhirnya berhasil membobol gawang Shay Given di menit ke-42. Memanfaatkan umpan terobosan Joe Cole, Lampard mengirim bola dari tengah kotak penalti ke sudut kiri bawah gawang City.

Sayang, selanjutnya, Chelsea sempat lengah sehingga Tevez berhasil menyamakan kedudukan, beberapa saat sebelum turun minum. Dalam sebuah serangan balik, Tevez menggiring bola sendirian dari tengah lapangan sampai masuk kotak penalti. Dalam kawalan John Terry, ia melepaskan tendangan yang bersarang di sudut kiri bawah gawang Chelsea.

Chelsa tak sempat berbuat banyak menanggapi gol itu, karena wasit Mike Dean keburu meniup peluit turun minum.

Memasuki babak kedua, Chelsea gagal mengantisipasi gempuran mendadak City. Akibatnya setelah sempat bertahan seadanya, mereka tak bisa menghindari gol kedua City, yang dicetak Bellamy di menit ke-51. Setelah menguasai umpan Garreth Barry, Bellamy menggiring bola sendirian melewati adangan Obi Mikel sebelum akhirnya mengirim bola ke sudut tiang jauh.

Keunggulan melambungkan moral City. Mereka pun terus mempertahankan tempo dan tensi permainan. Untuk menyegarkan daya serang, pelatih Roberto Mancini memasukkan Shaun Wright-Phillips menggantikan Adam Johnson di menit ke-60.

Perubahan itu memang tidak lantas memudahkan City. Namun, tekanan yang mereka lakukan betul-betul merepotkan barisan belakang Chelsea, hingga akhirnya terjadilah pelanggaran fatal Juliano Belletti kepada Garreth Barry di kotak penalti di menit ke-75. Tanpa ampun, wasit mengacungkan kartu merah kepada Belletti sekaligus menunjuk titik penalti untuk City.

Carlos Tevez yang dipercaya melakukan eksekusi berhasil menunaikan tugas. Sepakannya ke sudut kiri bawah gawang gagal diantisipasi Henrique Hilario dan City pun unggul 3-1.

Menyadari posisi di atas angin, City semakin tak berkenan memberi peluang kepada lawan. Memanfaatkan semua sisi lapangan, mereka melancarkan serangan demi serangan. Seperti sebelumnya, meski tak lantas mendapat gol, City berhasil menuai keuntungan lain, yaitu kartu kuning kedua yang diterima Michael Ballack akibat mengganjal Tevez di menit ke-81.

Keadaan yang semakin sulit tak memberikan plihan lain kepada Chelsea selain menyerang. Namun, ini malah membuat lini belakang melompong dan terjadilah gol keempat City dari kaki Bellamy di menit ke-87.

Gol bermula dari pergerakan Wright-Phillips di menit ke-87. Wright-Phillips kemudian membawa bola menyisir sektor kiri pertahanan Chelsea dan melepas umpan silang kepada Bellamy, yang berada di depan tiang kanan gawang Chelsea. Umpan Wright-Phillips melewati Terry dan Ivanovic, sebelum akhirnya disontek Bellamy masuk ke gawang Hilario.

Di tengah rasa frustrasi, Chelsea mencoba melanjutkan pertandingan dengan kepala tegak. Di masa injury time, mereka pun mendapat hadiah hiburan berupa penalti, menyusul pelanggaran Barry kepada Nicolas Anelka. Lampard yang dipercaya melakukan eksekusi berhasil menunaikan tugas menyarangkan bola ke gawang Given.

Gol itu sempat membangkitkan gairah Chelsea. Sayang, waktu tak cukup banyak bagi Chelsea untuk menghindari kekalahan 2-4. (*)

Selasa, 23 Februari 2010

Ucapan Selamat dari Cirebon

Saya masih ingat dan akan selalu mengingat, saat itu saya masih menjadi pendukung BR (Bandung Raya, Red) dan pada waktu itu saya sedang menyaksikan Semifinal Liga Indonesia tahun 1996 antara kesebelasan Bandung Raya melawan Mitra Surabaya di Stadion Gelora Bung Karno Senayan Jakarta.

Waktu itu secara kebetulan saya duduk berdampingan dengan seorang bapak warga Jakarta yang hadir untuk menyaksikan laga semifinal ini dan beliau mengaku sebagi pendukung dari kesebelasan Persija Jakarta, singkat cerita dalam obrolan singkat saya dengan Bapak tadi, beliau mengungkapkan keprihatinannya kenapa di kota sebesar Jakarta dengan jumlah penduduknya yang mencapai jutaan orang tetapi dukungan terhadap kesebelasan Persija dinilainya sangatlah minim, beliau mengungkapkan bahwa Stadion Menteng di Jakarta Pusat sebagai kandang Persija Jakarta yang berkapasitas tidak lebih dari 8000 orang bahkan sering terlihat kosong saat Persija berlaga disana, malahan beliau selalu melihat orang-orang daerah/kaum pendatanglah yang sering kali berpesta dan berbuat ulah seenaknya di kota Jakarta, beliau selalu memimpikan agar suatu hari nanti, Persija juga mempunyai basis pendukung yang fanatik, militan dan loyal seperti halnya pendukung dari kota-kota lainnya di Indonesia, sayang obrolan kami harus terhenti dan dipisahkan oleh tragedi gas air mata yang memilukan saat itu kerena terjadi kerusuhan di partai semifinal tersebut.

Namun ternyata harapan dari sang Bapak tersebut tidak sampai menunggu begitu lama, karena impian bapak tersebut benar-benar terwujud setelah setahun kemudian tepatnya tanggal 19 Desember 1997 atas kerja keras beberapa orang yang mencintai Persija, berdirilah THE JAKMANIA yang tujuan awalnya adalah sebagai wadah untuk mempersatukan para pecinta Persija Jakarta yang sekarang sudah tumbuh menjadi salah satu kelompok supporter besar dan segani di negeri ini karena terkenal dengan kefanatikannya, kreatif, loyal, militan dan cerdas namun tetap sportif dalam mendukung team Persija .

Harapan saya semoga THE JAKMANIA semakin kompak dan bersatu dengan menghindari konflik-konflik yang tidak perlu diantara sesama Pecinta Persija yang hanya membuat THE JAKMANIA menjadi tercerai berai.

Akhir kata Selamat Ulang Tahun yang ke -12 buat THE JAKMANIA dari kami orang Cirebon yang mencintai Persija..

Fenomena Jakmania

bagi warga Jakarta, Jakmania adalah sebuah “kebanggaan” sekaligus sesuatu yang “menyebalkan”. Iya, Jakmania adalah supporter kesebelasan PERSIJA milik Kota Jakarta. Kebanggan karena begitu banyak dan kompak para supporter PERSIJA ini, dengan seragam dan atribut mereka yang berwarna oranye.

Mereka sangat kompak saat sebuah pertandingan sepakbola kesebelasan PERSIJA berlangsung. Mereka tanpa dikomando akan datang ke lapangan sepakbola memberi dukungan. Mereka masih muda. Mereka energik. Mereka semua oranye.

Menyebalkan karena mereka membuat macet Jakarta. Tidak valid juga apabila mereka disalahkan, karena tanpa adanya Jakmania pun, Jakarta tetap selalu macet! Tapi macet total-closed-loop-locked selama 3 jam malam Minggu kemarin saat pertandingan sepakbola PERSIJA di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, adalah sebuah fenomenal.

Fenomena sosial yang menarik diamati. Fenomena Jakarta. Fenomena Jakmania.

Karena gue tinggal di Jakarta Selatan, beberapa kali gue on location saat pertandingan PERSIJA berlangsung. Gue berbaur dengan Jakmania. Mungkin cuma gue yang tidak ber-oranye-narsis-mode-on-ria… hihihi…. Gue ada di sana memang ingin mengamati perilaku Jakmania ini.

Yang gue dapati adalah aura kekompakkan. Juga energi yang menyebar ke sesama Jakmania, yang gue yakin mereka tidak kenal satu sama lain. Aura murni tanpa kepentingan masing-masing pribadi. Semua untuk mendukung kesebelasan PERSIJA.

Aura mereka inilah yang ber-interference dengan aura gue. Membuat beberapa kali gue merinding: gue baru sadar ternyata banyak sekali potensi energi anak muda Jakarta ini! Potensi yang sayang sekali akan habis sia-sia selesainya pertandingan. Potensi yang seharusnya digali, diarahkan, dan disalurkan. Potensi untuk Jakarta yang lebih baik — tidak menutup kemungkinan untuk Indonesia yang lebih baik.

Maraknya demo-demo di Jakarta, tidaklah bisa disamakan dengan maraknya Jakmania. Energy generator untuk demo Jakarta adalah kepentingan. Adalah fulus. Adalah demo-by-order. Alih-alih demo Jakarta, maraknya Jakmania berbeda, energy generator mereka adalah kegiatan olahraga.

Gue jadi berandai-andai. Apabila PERSIJA bersama Dinas Sosial PEMPROV DKI Jakarta bisa bekerja sama, membuat beberapa program untuk melakukan leverage dari energi Jakmania ini, maka gue yakin Jakarta akan menjadi lebih baik.

Gue berandai-andai. Apabila kesebelasan PERSIJA yang berjumlah 11 orang plus cadangan — asumsi misalkan 20 orang — didukung dana Dinas Sosial untuk menyewa 10 lapangan Futsal tiap akhir minggu. Masing-masing lapangan Futsal akan didatangi 2 pemain PERSIJA untuk berlatih bersama dengan Jakmania. Agar tidak campur aduk, tiap minggu hanya 10 kelurahan di Jakarta mendapatkan “jatah” latihan Futsal Jakmania-PERSIJA.

Gue berandai-andai. Apabila ini dijalankan selama 1 tahun, maka Jakmania yang tersebar di 520 kelurahan di Jakarta akan merasakan latihan bareng PERSIJA.

Gue berandai-andai, para Jakmania akan merasa diperhatikan oleh PEMPROV DKI Jakarta melalui PERSIJA.

Gue berandai-andai, para Jakmania akan berperilaku lebih baik buat Jakarta. Lebih tertib. Lebih santun. Lebih oranye!

Gue jadi inget sebuah peribahasa:
Siapa menebar benih, dia akan menuai padi…
Siapa menebar angin, dia akan menuai badai…

Kutancapkan Orangeku di Kota kembang

Friday, 01 January 2010
ImageSaat pertama kali menginjakkan kaki di bumi parahyangan, tepatnya Kota Bandung yang terlintas dalam benak pikiran adalah keluarga, pacar, teman dan tentu saja Persija Jakarta. Apa yang harus Saya lakukan di kota kembang ini kelak ketrika kejenuhan merasuki kehidupan kita. Memang suasana baru dan teman-teman baru akan menghiasi hidup kita kurang lebih empat tahun mendatang, itu pun kalo kita dapat menyelesaikan kuliah tepat waktu, jika tidak tentu semakin lama kita berada di kota ini.

Sebagai mahasiswa baru tentu kita harus mengikuti ospek, memang setiap kampus memiliki gaya osepk yang berbeda-beda. Bahkan tiap jurusan dalam satu fakultas pun berbeda. Saya agak kaget ketika mendengar cerita teman Saya yang juga berasal dari Jakarta. Ia menceritakan bahwa, ia disuruh untuk menyanyikan sebuah lagu dengan lirik “ la la la The jak anjing, The Jak Anjing The Jak tai anjing”.Agak aneh memang mendengarnya, tetapi itulah fanatisme sepakbola di kota kembang, merasuk hingga ke kampus-kampus. Ketika saya berjalan menyurusi sekitar kampus banyak coretan di dinding yang bertuliskan “Fuck The Jak dan sebagainya”. Saya hanya tertawa kecil dan menggelengkan kepala.

Awal-awal kuliah, saya lebih sering menonton Persija di balik layer kaca, namun seiring dengan berjalannya waktu bertemulah Saya dengan rekan seperjuangan Saya, sebut saja Reza namanya. Kami sering sekali bernyanyi bahkan bernyanyi bersama ketika Persija tampil di layar kaca. Uniknya walaupun di tempat kos kami ada beberapa anggota Viking, tetapi kami bisa saling menghormati. Hanya celaan yang bersifat becandaan saja yang sering terlintas diantara kami, selebihnya kami seperti saudara.

Di kampus mayoritas teman Saya, mengetahui bahwa Saya adalah The Jak Mania. Tidak jarang beberapa diantaranya mengolok-olok Saya, Persija dan Jak Mania tentunya. Namun hal itu tidak membuat saya merasa takut untuk tetap mendukung Saya. Malah dengan keadaan demikian banyak mahasiswa asal Jakarta yang ingin mendukung Persija bersama. Seperti kata pepatah “sedikit demi sedikit lama-lama menjadi bukit”, maka jumlah mahasiswa pecinta pun semakin banyak. Sejak saat itulah terbesit oleh kami untuk membentuk komunitas Jak Mania Bandung.

Sekilas memang konyol ide tersebut, tetapi itulah bentuk kecintaan kami terhadap Persija.

Untuk merealisasikan hal tersebut maka kami sepakat untuk membuat spanduk dan alhamduluillah spanduk Jak Mania Bandung berukuran 2 x 3 meter ini kahirnya bias terpampang di stadion lebak bulus. Kehadiran spanduk tersebut di layar kaca menimbulkan efek positif dan negative. Mau tau ? Efek negatifnya adalah kami sering mendapatkan terror baik lewat sms maupun dalam bentuk lainnya. Namun menurut saya yang paling menggelikan adalah terror dinding kelas. Ada coretan yang mengancam akan membunuh kami. Seperti ini tulisannya “Andi jurusan ilmu kesehatan masyarakat 2007, jangan harap ada The Jak di Bandung, Tunggu kematian kamu”. Sejak saat itu anggota kami terus bertambah. Mahasiswa asal Jakarta yang tadinya tidak peduli bahkan tidak tahu apa itu Persija dan Jak Mania, malah menaruh simpati pada kami dan kahirnya ada beberapa diantara mereka yang bergabung dengan kami.

Siapa bilang jakmania Bandung dihuni oleh orang Jakarta saja?, tetapi juga dihuni masyarakat asli Bandung. Sebut saja namanya Yanti. Yanti adalah seorang siswi kelas 2 di salah satu SMA di daerah cicaheum. Kamipun heran kenapan Yanti menyukai Persija. Bahkan perempuan ini juga pernah ikut tour ke Solo. Kami pun bertanya padadirinya, “ Kenapa Sih Yan, suka Persija, lo kan orang Bandung?” jawabannya simpel, “karena Persija tim bagus dan The Jak kreatif, karena nyanyi terus lagu yang dukung Persija”. Hanya perasaan haru yang terlintas di dalam pikiran kami saat itu, mengapa? karena tidak semua orang Jakarta merasa memiliki Persija, sedangkan seorang Yanti bisa menyukai Persija. aneh memang tapi itulah kehidupan, susah untuk diprediksi.

Kesedihan kami muncul disaat kami mengingat perkataan Yanti saat itu “ The Jak Kreatif karena nyanyi terus lagu yang dukung Persija ” Dalam hati kami saat ini, itu dulu. Sekarang sering kali The Jak menyanyikan lagu yang menghina tetangga sebelah. Terbesit dalam pikiran kami “Kapan ya kita nyanyi 2 x 45 menit secara full dengan menyanyikan lagu Persija?”

Ada cerita kocak lainnya selama kami mengibarkan bendera Jakmania dan Persija,. Peristiwa ituiterjadi ketika kami membuat kaos Jak Bandung pertama. ada awalnya kami berpikir, mungkin gak ya kita bikin baju di Bandung? secara The Jak dan Viking kan musuh. Setelah berembuk akhirnya kami membuat baju itu di Bandung. Kami tidak menyangka bahwa si pembuat kaos langsung meniyakan order kami. Bagian lucunya adalah ketika kami mengambil kaos itu, kami diikuti oleh beberapa orang berbaju biru. Alhamdulillah kami pun lolos dengan kehendak Allah.. Terima kasih y Allah. Mulus bagi kamu, tetapi tidak bagi si penjual kaos, kios milikinya di datangi oleh gerombolan berbaju biru yang memaksanya untuk memberikan informasi siapa yang membuat baju ini ? Namun karena si pembuat kaos professional, mereka pun merahasiakan siapa yang mengorder kaos jakmania bandung itu… heheheh terima kasih Bapak J

Dalam mejalankan roda komunitas ini kami mempunyai dua prinsip utama. Pertama, diam dan tidak menunjukkan identitas bukan suatu bentuk ketakutan. Kedua, identitas jak maia Bandung bukanlah sebuah prestise yang dapat dipamerkan, tetapi sebagai factor pemacu bagi rekan-rekan jakmania di daerah.-daerah luar Jakarta. Alhamdulillah sampai saat ini kami memgang teguh prinsip itu, kalaupun ada bagian kami yang melanggar itu hanya oknum.

Eksistensinya kami dalam mendukung Persija memang tidak seperti kalian yang setiap saat bisa datang ke Lebak Bulus atau Gelora Bung Karno ataupun mengikuti tour tandang keluar kota. Tentu saja ada beberapa factor yang menjadi alas an bagi kami seperti terbatas uang jajan, jadwal ujian dan kuliah yang padat serta hlangan dari pacar-pacar kami hehehehe Persija sampe pacaran (kidding). Namun Alhamdulillah selama niat dan usaha sejalan, maka goal akan tercapai. Alhamdulillah setiop Persija main di kandang selalu ada perwakilan yang datang, sedangkan untuk tour luar kota ada beberapa tour yang pernah kami ikuti seperti Putrwakarta, Solo, Malang.

Banyak yang bertanya pada kami, “ Sering gak sih lo dapet terror?” Jika mendapat terror sering, bahkan menjadi makanan kami sehari-hari Bahkan sudah ada tiga anggota kami yang menjadi korban pengroyokan oknum-oknum. namun itu tidak membuat kami mundur sejengkal pun dalam mendukung Persija. Namun dibal;ik terror tentu ada hal-hal yang menyenangkan juga untuk dikenang. Misalnya. :

Pertama, tidak semua teman kami yang menjadi anggota xxxxxx memusuhi kami, bahkan tidak jarang beberapa diantara kami bersahabat. Sebut saja Andi, Andi berteman dengan salah satu ketua xxxxxx distrik salah satu universitas negeri di Bandung. Di organiasi mereka memang musuh, tetapi di luar itu mereka adalah dua orang teman yang saling menghormati. Kedua sebut saja Rizal, sebentar lagi Rizal akan membuat film Romie and Juliet menjadi kenyataan dimana ia akan mempersunting gadis xxxxxx dan masih banyak kisah dan kenangan indah dan pahit lainnya yang tidak bisa dilukiskan melalui kata-kata. Tetapai hanya bisa dilukiskan lewat tangisan dan senyuman di hati ini.

Namun yang membuat kami miris bukan karena mendapaat terror, tetapi ketika mendengar saudara-saudara kami di Jakarta saling baku hantam. Lucu memang, ketika kami dan mungkin the jak lainnya yang ada di daerah rawan seperti di Utara, Karawang, Cikarang, Cikampek dan Purwakarta bersusah payah mengibarkan panji-panji orange, malah saudara kami di Jakarta saling baku hantam. Hanya penyesalan dan air mata kesedihan yang ada di dalam pikiran kami.Namun Apapun yang terjadi kami akan selalu setia untuk mendukung Persija Jakarta.

SEMANGAT KALIAN SEMUA DI JAKARTA ADALAH SEMANGAT KAMI, NYANIYAN KALIAN ADALAH NANYIAN KAMI, KEMENANGAN KALIAN ADALAH KEMENANGAN KAMI, KEKALAHAN KALIAN ADALAH KEKALAHAN KAMI, TETAPI KEMENANGAN KALIAN DALAM MENGHABISI SESAMA ORANGE ADALAH TANGIS BUAT KAMI

DIAM BUKAN BERARTI TAKUT, EKSIS BUKAN UNTUK KESOMBONGAN, KEBERANIAN DAN KEMATIAN HANYA MILIK TUHAN. PERSIJA UNTIL DIE

Jakmania Berbahasa Sunda

i bagian belakang kaos Oji tertulis,"Warga Jakarta Wajib Dukung Persija." Padahal anak 15 tahun ini tinggal jauh di luar wilayah ibu kota.

Oji, 15 naik kereta Rangkas-Kota yang biasa dijuluki "kereta langsam" dari stasiun Citeras, tempat tinggalnya. Tujuannya hanya satu, mendukung Persija Jakarta, kesebelasan kesayangannya. Jumat (19/02/2010). Tim "Macan Kemayoran" akan menghadapi tim Sriwijaya FC di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan dalam lanjutan ajang Djarum ISL.

Tentu saja Oji tidak sendiri. Ratusan remaja sebayanya tumplek memenuhi 7 gerbong kereta Rangkas-Kota. Mereka mudah dikenali dengan gaya khas ABG: merokok, rambut dengan punk-look dan terutama, segala atribut berwarna oranye. Atau paiing tidak dengan nuansa oranye.

Selain topi bertanduk dengan aksen oranye dan hitam, para Jakmania ini juga muncul dengan kaos berwarna dasar oranye atau hitam dengan segala macam grafiti. Bunyi tulisan bisa bermacam-macam dari puja-puji terhadap klub kesayangan mereka, "Persija Macan 1928, Kebanggaanku," atau "Persija Forever."

Namun bunyi grafiti di kaos para pendukung fanatik ini bisa juga bersifat provokatif seperti tulisan "Viking and Bonek" yang ditandai dengan tanda silang. Atau juga "Wanted! Kill the Vikings, everywhere, anytime, always." Mengerikan memang. Viking adalah kelompok pendukung tim Persib Bandung, sementara Bonek adalah kelompok pendukung tim Persebaya Surabaya.

Fenomena ini memang bukan hal yang aneh di sepakbola nasional. Tim-tim sepakbola dianggap sebagai representasi dari kelompok masyarakat yang merasa dekat atau memiliki mereka. Persib Bandung secara historis sudah dianggap sebagai representasi masyarakat Jawa Barat, bahkan di luar Bandung. Begitu pun Persebaya menjadi representasi masyarakat Jawa Timur di luar Surabaya.

Tetapi para Jakmania pendukung Persija dari wilayah pinggiran bahkan agak jauh dari Jakarta memang menjadi suatu fenomena unik. Apalagi mengingat di wilayah pinggiran jakarta tersebut terdapat juga tim-tim sepakbola seperti Persita maupun Persikota Tangerang yang memiliki kelompok pendukung sendiri. Dan para Jakmania dari Rangkas harus melalui beberapa wilayah seperti Tenjo, Parung Panjang, Tangerang, Serpong, Kebayoran Lama sebelum mencapai wilayah Senayan.

Secara kultural pun, para pendukung "KRL langsam" ini berbeda dengan para Jakmania dari pusat kota seperti dari Cikini, Cilincing, Taman Sari, Tebet dll. Mereka lebih fasih berbahasa Sunda antarmereka, ketimbang ber "lu-lu, gue-gue," meski mereka mengenakan kaos bertuliskan,"Gue Anak Jakarta."

Oji, yang mengenakan kaos, "Warga Jakarta Wajib Dukung persija," hanya tersenyum saat ditanya mengapa dia sebagai anak Citeras merasa wajib mendukung tim ibu kota tersebut. Jawaban justru datang dari kumpulan teman-temannya yang duduk menggelosor di lantai kereta,"Bapak kita kan orang Jakarta, Pak. Tiap hari bolak balik naik KRL karena cari duit di Jakarta..."


Disadur dari KOMPAS ONLINE. Url : http://olahraga.kompas.com/read/2010/02/19/16582922/Jakmania.Berbahasa.Sunda

Fenomena Jakmania (Supporter Persija) di Banten.

Membaca artikel “Jakmania Berbahasa Sunda” "KOMPAS ONLINE. Url : http://olahraga.kompas.com/read/2010/02/19/16582922/Jakmania.Berbahasa.Sunda", cukup bikin gue merinding, sebenarnya fenomena ini memang sudah ada cukup lama, hanya memang karena tidak ter-ekspose oleh media sehingga tidak banyak yang tahu.
Gue juga sangat terharu atas perjuangan mereka untuk dapat datang langsung dalam menyaksikan pertandingan PERSIJA di Jakarta. Gue sangat salut atas kenekatan mereka, memaksa datang ke Jakarta walau harus mendapat teror dari oknum suporter Persita dan persikota.

Tekad adalah tekad tidak bisa di ganggu gugat, walau bahaya mengancam keselamatan mereka.
Terkadang gue sempat berfikir mungkin saja ini hanya fenomena sesaat. Tapi makin kesini gue melihat mereka benar-benar serius untuk mendukung PERSIJA. Kedekatan emosi Jakarta dan Banten yang membuat mereka menjatuhkan dukungan kepada team kebanggaan Ibukota.
Tidak sedikit mobilisasi warga Banten untuk mencari nafkah di Ibukota, lalu lalang mereka menapaki Ibukota. Mengingat letak geografis yang begitu dekat antara Jakarta (Barat) dengan Serang Timur sampai ke Rangkas Bitung (Kabupaten Lebak Banten).

Kereta api menjadi alat transfomasi massa yang efisien untuk menjangkau kedua Provinsi yang berdekatan. Mendengar pengakuan mereka pada artikel tersebut yang berbunyi ”kenapa harus dukung Persija?, bukankah ada persita atau persikota?”cukup membuat gue merinding dengan jawaban mereka.
Mereka mengakui,mendukung Persija hanya karena Orang tua mereka dari Jakarta atau mencari nafkah di Jakarta. Di sini kita bisa mengerti kenapa mereka begitu loyal terhadap Persija, intinya adalah TANGGUNG JAWAB MORAL mereka. Kita harus acungi dua jempol untuk itu.

Gue punya cerita atau contoh kecil dari fenomena Jakmania Banten.
Begini, gue punya istri aseli orang Banten (Serang Timur), karena istri orang sana dan mau ngga mau gue harus rutin pulang tiap minggu satu kali. Karena gue cari makan di Jakarta dan memang kebetulan kelahiran Jakarta walau dari etnis Sunda,tapi pendukung setia PERSIJA JAKARTA. Karena seringnya gue pulang ke Banten memakai atribut Persija rupanya mencuri perhatian adik ipar gue.Sampai dia minta atribut berupa kaos dan syal Persija dari gue.
Dia bilang malu sama yang lain kalau pergi nonton ke Jakarta (pertandingan Persija ) nggak pernah pakai atribut, wew...gue sempat kaget kalo dia nggak tahunya sering berangkat ke Jakarta untuk menonton pertandingan Persija, walaupun tanpa sepengetahuan orang tuanya.

Dari sini gue penasaran,menanyakan lebih dalam ke dia (adik ipar) gue. Mereka kalau berangkat bergerombol dari kampung ke kampung kumpul dan berangkat bareng.
Biasanya mereka berangkat melalui Stasiun Citeras ,benar seperti apa yg di tulis pada artikel tersebut, tapi adik ipar gue bersama gerombolannya itu berangkat dari Stasiun Maja yang letaknya tidak kurang dari 5 kilometer dari rumah, setelah itu mereka berkumpul di Parung dan gabung dengan Jakmania Parung yang notabene kebanyakan anggota resmi. Jakmania Banten (Serang Timur hingga RangkasBitung) kebanyakan adalah Jak yang tidak terkordinir alias liar.

Tapi lepas daripada itu, satu yang harus kita acungi jempol adalah tekad dan semangat mereka untuk mendukung Persija. Harusnya Jakmania Ibukota yang sering dan hobi berkelahi bisa berkaca pada mereka. Mereka pulang dan pergi harus menghadapi resiko berat sampai dengan kematian. Mengapa kalian ( Jak Ibukota) hanya membuang tenaga dan arogansi kalian hanya untuk sebuah kesombongan daerah dan tempat tertentu. Mohon di hentikan semuanya.

Kembali kepada statemen awal gue. Sekarang malah gue semakin bangga , kenapa? Kalau pulang ke Serang Timur, dari mulai Cikupa Tangerang, Tigaraksa, Cisoka hingga Balaraja tidak sedikit gue jumpai orang memakai atribut Persija. Dari yang muda sampai yang bocah.
Gema Jakmania begitu harum disana,jadi tolong jangan kotori tindakan bodoh kalian yang di Ibukota yang berimplikasi kurang baik buat Jakmania di luar Jakarta.

Jakmania itu besar karena keterbukaannya menerima segala macam berbedaan.
Tidak harus jadi orang Jakarta untuk dukung Persija dan tidak harus orang Betawi untuk jadi Jakmania.

“Tinggalkan ras,tinggalkan suku”
“Satu tekad dukung Persija”
“Dibawah bendera Jakmania”

Sabtu, 06 Februari 2010

Liga Spanyol Terkini

Minggu, 7/2/2010 | 06:36 WIB

MADRID, KOMPAS.com — Pengatur serangan Real Madrid, Ricardo Kaka, mengaku senang bisa mencetak satu gol yang mengantar timnya menang 3-0 atas Espanyol dalam duel Divisi Primera, Sabtu (6/2/2010). Pasalnya, itu mengakhiri paceklik golnya selama tiga bulan terakhir ini.

"Senang rasanya mencetak gol lagi. Aku kembali dari cedera dan tengah menemukan permainan terbaikku," kata mantan pemain terbaik dunia itu.

Melawan Espanyol, Kaka mencetak gol di menit ke-30 melalui tembakan kaki kanannya dari dalam kotak penalti. Terakhir kali pemain berdarah Brasil itu mencetak gol
adalah ketika Madrid mengalahkan Atletico Madrid pada November silam.

Selain Kaka, Gonzalo Higuain juga mencetak gol pada pertandingan melawan Espanyol. Higuain telah menghilang sebulan penuh akibat cedera. Begitu kembali, top skorer "El Real" musim lalu itu langsung membuktikan naluri tajamnya melalui golnya di akhir pertandingan. Ini adalah golnya yang ke-12 dalam 15 penampilannya di Divisi Primera

Ternyata, Nomor Unik Firman Merupakan Ide Istri

Jumat, 5/2/2010 | 18:42 WIB

JAKARTA, Kompas.com - Bukan rahasia lagi jika nomor punggung kebanggaan Firman Utina adalah 15, yang merupakan tanggal kelahirannya. Karena itu, gelandang timnas Indonesia tersebut tak pernah lepas dari nomor "keramatnya" tersebut. Dan, di Persija Jakarta Firman mengenakan nomor punggung unik, yaitu 8+7.

Jika dijumlahkan, nomor unik tersebut akan menghasilkan angka 15. Dengan demikian, di tim "Macan Kemayoran" Firman tetap bisa tampil dengan nomor kebanggaannya, meskipun nomor punggung 15 sudah melekat pada striker mungil Aliyuddin.

Ternyata, ide menggunakan nomor unik tersebut datang dari istrinya, Marita Yustika. Ketika Firman agak kebingungan karena bakal kehilangan nomor "keramat"nya itu setelah hengkang dari Pelita Jaya Karawang, Marita justru memberikan saran yang unik dan langsung ditanggapinya dengan penuh antusias.

"Ide ini datang dari istri, dan saya langsung memakainya," ungkap Firman yang ditemui Kompas.com di GOR Ragunan, Jumat (5/2/10), saat menjalani latihan perdana dengan Persija.

Mantan pemain Arema Malang ini mengaku sangat bangga mengenakan kostum Persija, apalagi tetap bisa memakai nomor "15". Firman juga berjanji untuk membawa tim kebanggaan ibukota ini menjadi juara Indonesia Super Liga (ISL) 2009/10.

"Persija adalah klub impianku sejak masih kecil. Karena itu, ketika ada tawaran untuk bergabung, saya menyambutkan dengan sangat bahagia karena akhirnya bisa memperkuat tim idola," tambah gelandang enerjik ini.

Sebagai pemain baru, Firman mengaku tak kesulitan untuk beradaptasi. Dia sangat menikmati suasana di tim besutan pelatih Benny Dollo ini, termasuk sambutan "The Jack"--julukan suporter Persija--yang sangat senang dengan kehadirannya.

Firman digaet dari Pelita Jaya setelah Persija membelinya dengan harga Rp 300 juta. Dia diharapkan sudah bisa memperkuat Persija saat melakoni laga tandang ke markas Bontang FC pada 10 Februari mendatang, yang merupakan pertandingan pertama putaran kedua ISL.

Persija mendapat kesempatan untuk memiliki Firman, karena pemain ini lebih banyak "menganggur" di Pelita Jaya, seperti yang diakui Direktur PT Nirwana Pelita Jaya, badan pengelola Pelita Jaya, Rahim Sukasah. Menurutnya, Firman sering dibangkucadangkan oleh pelatih Fandi Ahmad, sehingga Pelita Jaya merelakan salah satu pemain bintangnya ini hengkang.

Selasa, 02 Februari 2010

Indonesia 1986-87, Saat Merah Putih Berkibar

umat, 11/12/2009 | 08:11 WIB


"Indonesia tanah airku, tanah tumpah darahku.... Indonesia raya merdeka-merdeka, hiduplah Indonesia raya…."

JUTAAN anak bangsa tak kuasa menahan haru mendengar lagu kebangsaan "Indonesia Raya" berkumandang di langit biru. Rasa bangga tak terkira, karena hanya para juaralah yang berhak menyanyikan lagu kebangsaannya di arena pertarungan antarbangsa. Dan, timnas Indonesia berhak menyanyikan lagu sakral tersebut sebagai imbalan mengangkangi medali emas SEA Games 1987. Untuk pertama kalinya pula, sepak bola Indonesia mampu mengibarkan bendera Merah Putih di kejuaraan antarbangsa.

Saat itu, langit bulan September betul-betul terasa biru bagi rakyat Indonesia. Lewat gol tunggal Ribut Waidi di menit ke-91 ke gawang Malaysia di partai final, untuk pertama kalinya Indonesia bisa merengkuh medali emas sepak bola di ajang SEA Games.

Ini merupakan trofi antarbangsa pertama yang pernah direbut timnas Indonesia. Dominasi Thailand dipatahkan. Kekuatan Malaysia dibenamkan. Sungguh prestasi yang heroik. “Pendahulu-pendahulu kami juga tak kalah hebatnya, tapi mereka tidak pernah berhasil mempersembahkan gelar juara. Wajar jika kami sangat bangga atas prestasi ini,” ujar Patar Tambunan, gelandang kanan yang ikut berandil mempersembahkan medali emas SEA Games 1987, Selasa (21/12).

Tidak hanya Patar Tambunan yang patut berbangga hati. Semua pecinta bola Indonesia pastilah ikut bangga. Melihat prestasi timnas Indonesia kala itu, semua warga yang punya KTP Indonesia bisa sedikit mendongakkan kepala. Indonesia bukan lagi tim macan kertas. Indonesia adalah yang terkuat, setidaknya di Asia Tenggara.

“Malah kami juga terhitung 4 besar di Asia,” ucap striker legendaris Indonesia, Ricky Yakobi, Selasa (21/12). Statement Ricky bukan sekadar bualan. Satu tahun sebelumnya, tim perebut medali emas SEA Games 1987 ini berhasil menapaki babak semifinal Asian Games 1986. Ini adalah prestasi tertinggi dalam lembaran sejarah sepak bola nusantara. Yang hingga saat ini, Indonesia belum bisa mengulanginya.

BERSATU LUAR DALAM
Tak dapat disangkal, timnas Indonesia 1986-87 merupakan timnas terhebat yang pernah dimiliki Indonesia—jika ukurannya trofi antarbangsa. Saat itu Indonesia punya pemain besar semacam Herry Kiswanto, Rully Nere, Robby Darwis, dan Ricky Yakobi. Talenta hebat yang kemudian berpadu dengan pelatih tak kalah hebat, mendiang Bertje Matulapelwa.

“Bertje adalah pelatih hebat. Prinsip open management yang diterapkannya mampu menciptakan iklim tim yang kondusif,” kenang asisten pelatih Bertje kala itu, Sutan Harhara, Selasa (21/12).

Prestasi Indonesia kala itu memang tak bisa dilepaskan dari sosok pelatih yang dijuluki "Sang Pendeta" tersebut. Dia bisa menyatukan pemain dari unsur yang berbeda, Galatama dan Perserikatan. Patut dicatat, saat itu beredar rumor bahwa pemain alumni Galatama tidak begitu akur dengan alumni Perserikatan.

Embrio generasi emas itu terbentuk, pada akhir 1985. Setelah proyek timnas Garuda 1 selesai, PSSI memberikan mandat kepada Bertje guna membentuk tim baru. Mandat yang berat, pasalnya mental Indonesia sedang terpuruk setelah dibantai Thailand 0-7 di SEA Games 1985.

Bertje mencoba membangkitkannya. Dengan lugas dia mengumpulkan talenta berbakat dari Galatama (seperti Ricky Yakobi dan Nasrul Koto), Perserikatan (Robby Darwis, Ribut Waidi, dll) dan sejumlah alumni Garuda 1 (semacam Patar Tambunan dan Marzuki Nyak Mad).

Proses pembentukan tim yang padu, ujar Sutan Harhara, ternyata gampang-gampang susah. Saat tim sudah lumayan padu, pada medio 1986 iklim tim hampir rusak karena masalah duit. Uang saku dari PSSI kepada pemain dinilai terlalu minim.

Bayangkan saja, hadiah dari KONI untuk medali emas hanya Rp 1 juta per pemain. Sedangkan uang saku per bulannya selama pelatnas tak kalah mepet, kurang dari Rp 750.000/bulan. Herry Kiswanto berkisah, dia bersama semua anggota tim pernah meminta kenaikan uang saku.

Sayang, tuntutan tersebut tak digubris. Patah semangat? Untungnya tidak. Panggilan membela negara, ujar Herry Kiswanto, jauh lebih penting. Berkat suntikan semangat dari Bertje, para pemain Indonesia membuang jauh-jauh nafsu mengumpulkan duit. Yang tertanam hanya satu kalimat, kibarkan Sang Merah Putih di langit internasional. Tim Merah Putih di tangan Bertje, sebulan sebelum Asian Games digelar, sempat melakukan uji coba lebih dari sebulan di Brasil. Formasi baru 4-3-3 yang memasang Ricky Yakobi sebagai striker tunggal ternyata lumayan paten. Hasilnya terbaca pada Asian Games 1986. Indonesia lolos ke semifinal. Sayang untuk kemudian kandas di tangan Korea Selatan.

Seusai Asian Games, Bertje melakukan perubahan besar. Ban kapten dipindahkan dari lengan Herry Kiswanto ke Ricky Yakobi. Padahal, umur Ricky kala itu baru 23. “Bertje ingin melakukan regenerasi. Dan, aku merasa sudah saatnya dilakukan,” ujar Herry.


Regenerasi itu berlangsung cemerlang. Indonesia benar-benar terbang tinggi di SEA Games 1987 Jakarta. Di hadapan pendukung setia, Indonesia tampil trengginas. Seusai membabat Burma 4-1 di semifinal, Indonesia menjinakkan Malaysia 1-0 di partai puncak.


Indonesia juara. Merah Putih pun berkibar di langit Asia Tenggara. (yoyok/SOCCER)

Fakta timnas Indonesia 1986-87
Pelatih: Bertje Matulapelwa
Skuad: Ponirin Meka, Jaya Hartono, Robby Darwis, Herry Kiswanto, Marzuki Nyak Mad, Sutrisno, Budi Wahyono, Patar Tambunan, Nasrul Koto, Rully Nere, Azhary Rangkuti, Ricky Yakobi, Ribut Waidi.
Prestasi: Semifinal Asian Games 1985, Juara SEA Games 1987

Raihan Timnas PSSI di level SEA Games
Indonesia baru resmi ikut ajang SEA Games pada 1977. Selama kurun itu hingga saat ini, Indonesia hanya sempat 2 kali terbang tinggi. Pertama pada SEA Games 1987. Kedua pada 1991. Setelah itu prestasi Tim Merah Putih cenderung melorot.

1977 - Semifinal
1979 - Peringkat ke-2
1981 - Peringkat ke-3
1983 - Penyisihan grup
1985 - Semifinal
1987 - Juara
1989 - Peringkat ke-3
1991 - Juara
1993 - Semifinal
1995 - Penyisihan grup
1997 - Peringkat ke-2
1999 - Peringkat ke-3
2001 - Semifinal
2003 - Penyisihan grup
2005 – Semiifinal
2007 – Penyisihan gup
2009 – Penyisihan grup

Rabu, 27 Januari 2010

Rooney pimpin MU

MANCHESTER, KOMPAS.com - Penyerang Manchester United, Wayne Rooney, mencetak gol yang menentukan kemenangan timnya 3-1 atas Manchester City, di leg kedua semifinal Piala Carling, di Old Trafford, Rabu (27/1/2010). Hasil ini membuat MU unggul agregat 4-3 dan berhak melaju ke final.

Hasil ini begitu melegakan MU. Menjamu City dengan beban harus menang, MU malah kesulitan mencetak gol di 45 menit pertama, padahal mereka mampu meciptakan sejumlah peluang. Pada menit ketujuh, misalnya, Rooney melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti. Sayangnya, tembakannnya bisa diantisipasi oleh kiper Shay Given.

Peluang terbaik MU datang di menit ke-30, ketika Ryan Giggs melepaskan tembakan dari tengah kotak penalti. Namun, lagi-lagi, Given kebasan tangan Given berhasil menjaga kemurnian gawang City.

Given bukan satu-satunya penghalang usaha MU mencetak gol. Skema 5-3-2 yang diterapkan dan dimainkan dengan baik oleh City merupakan alasan utama seretnya produksi gol MU. Barisan bek tampil begitu terkoordinasi dan nyaris tak memberikan ruang tembak bagi MU. Kalau pun mereka beberapa kali lalai menunaikan tugas, Given berada pada posisi yang tepat untuk mencegah usaha MU.

Memasuki babak kedua, City mencoba mengambil inisiatif serangan. Namun, belum mampu memberikan ancaman ke gawang Edwin van der Sar, mereka kecolongan serangan balik MU, yang berujung gol dari kaki Paul Scholes. Memanfaatkan umpan Michael Carrick, Scholes mengirim bola masuk ke gawang Given.

Gol itu mendongkrak kepercayaan dirituan rumah. Mereka pun terus melanjutkan tekanan, yang akhirnya membuahkan gol kedua dari kaki Michael Carrick di menit ke-71. Memanfaatkan umpan Darren Fletcher, Carrick melesakkan bola ke dalam gawang City.

Sayang, setelah gol kedua, MU semakin agresif dan kurang memerhatikan sektor pertahanan. AKibatnya, di menit ke-76, Van der Sar terpaksa memungut bola tembakan Carlos Tevez, yang bersarang di gawangnya. Usai menguasai umpan Bellamy, Tevez melepaskan tembakan keras yang gagal dihalau Van der Sar.

Kedudukan 2-1 membuat agregat kedua kubu berimbang 3-3. MU berusaha mencegah terjadinya babak tambahan dengan mempertahankan tensi serangan. Secara dramatis, MU kemudian mampu mengubah kedudukan menjadi 3-2 berkat gol Wayne Rooney di masa injury time. Memanfaatkan umpan silang Ryan Giggs, Rooney menanduk bola ke dalam gawang Given. Kedudukan ini bertahan hingga akhir laga

Senin, 25 Januari 2010

UN jgn di bebankan kepda siswa

UN Jangan Jadi Beban Siswa
Selasa, 26 Januari 2010 | 12:51 WIB

shutterstock
Ilustrasi: Banyak laporan dari sejumlah kepala sekolah SLTP dan SLTA di Kota Palembang yang menceritakan tentang kondisi siswa-siswa mereka yang stres menjelang UN.
TERKAIT:
Waduh... Siswa Belum Siap Menghadapi UN!

PALEMBANG, KOMPAS.com - Ujian Nasional (UN) yang akan berlangsung pada Maret 2010 seharusnya tidak menjadi beban siswa. Sekolah dan orangtua diimbau lebih memotivasi siswa dalam mengoptimalkan kemampuan belajar mereka daripada menargetkan kelulusan dengan standar nilai yang tinggi.

"Motivasi itu disesuaikan dengan karakter setiap siswa. Kami berharap cara itu bisa membuat semua siswa kami lulus"
-- Hermansyah


Demikian dikatakan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Palembang Hatta Wazol, Senin (25/1/2010). Atas dasar pemikiran itulah, tahun ini Hatta enggan menentukan target kelulusan dalam UN.

"Kami memang tidak mau menargetkan apa pun mengenai UN," katanya.

Penentuan target kelulusan UN, lanjut Hatta, hanya akan memperburuk kondisi kejiwaan siswa dan menurunkan kesiapan mereka menghadapi ujian. Ia mengaku banyak menerima laporan dari sejumlah kepala sekolah SLTP dan SLTA di Kota Palembang yang menceritakan tentang kondisi siswa-siswa mereka yang stres menjelang UN.

Pemicunya antara lain standar nilai kelulusan 5,50 untuk setiap mata pelajaran dan jadwal pelaksanaan UN yang maju dari April ke Maret. Kondisi ini memaksa siswa harus siap sedini mungkin.

"Belum lagi beban tuntutan siswa wajib lulus UN. Sebab, kalau tak lulus akan dianggap memalukan sekolah, keluarga, dan juga diri mereka sendiri. Kondisi semacam ini sebenarnya amat tak sehat dan harus diubah mulai sekarang," kata Hatta.

UN SLTA dijadwalkan berlangsung pada 22-26 Maret 2010, sedangkan UN SLTP digelar 29 Maret hingga 1 April. Tahun ini, pemerintah mengambil kebijakan untuk melaksanakan UN ulangan bagi siswa yang tidak lulus. UN ulangan itu dijadwalkan berlangsung pada 7-20 Mei untuk SLTP dan 10-14 Mei untuk SLTA.

Peran orangtua

Kemudahan ini yang, menurut Hatta, seharusnya bisa meringankan beban siswa. Selanjutnya tinggal bagaimana sekolah dan orangtua berperan dalam menciptakan kondisi nyaman bagi siswa. Untuk itu, sekolah harus bisa meyakinkan siswa agar sanggup menguasai materi pelajaran dan mampu mengerjakan soal-soal UN. Orangtua lebih berperan menenangkan kondisi kejiwaan siswa di rumah.

Wakil Kepala Bidang Kurikulum SMAN 1 Palembang Hermansyah mengatakan, pihaknya sudah cukup membekali siswa untuk menghadapi UN. Hampir setiap hari, 384 siswa kelas XII di sekolah itu mengerjakan soal-soal latihan yang sudah disesuaikan dengan standar kompetensi lulus nasional.

Siswa juga dibebaskan bertanya kepada guru mengenai kesulitan yang dihadapi. Mereka bisa berdiskusi mengenai cara mengerjakan soal.

"Kami selalu memotivasi siswa yang dalam latihan masih sulit mencapai standar nilai lulus 5,50. Motivasi itu disesuaikan dengan karakter setiap siswa. Kami berharap cara itu bisa membuat semua siswa kami lulus," ungkap Hermansyah.

Jumlah siswa SLTA di Kota Palembang yang akan mengikuti UN 2010 sebanyak 23.424 orang, meliputi 16.233 siswa SMA, 893 siswa madrasah aliyah (MA), dan 6.298 siswa SMK. Sementara jumlah siswa SLTP yang akan mengikuti UN sebanyak 25.358 orang, terdiri atas 24.128 siswa SMP dan 1.230 siswa madrasah tsanawiyah (MTs).

UN SMA di Palembang akan dilaksanakan oleh 21 sekolah negeri dan 100 sekolah swasta. Sekitar 77 SMA swasta menyatakan sanggup menyelenggarakan UN sendiri, sementara 23 SMA swasta akan menggabung ke sekolah lain karena kondisi kelas tidak memadai dan jumlah peserta UN kurang dari 20 siswa.

Selain itu, 11 MA swasta juga akan menggabung ke tiga MA negeri karena alasan yang sama. Hatta menjamin UN tahun 2010 akan bebas dari kebocoran karena soal ujian akan dikawal ketat oleh polisi.

Soal-soal UN juga akan disimpan dalam amplop bersegel dan baru akan didistribusikan sehari sebelum pelaksanaan UN. Soal tersebut kemudian disimpan di dalam lemari khusus milik sekolah-sekolah yang ditunjuk sebagai pusat subrayon wilayah. Di Palembang terdapat 24 subrayon untuk pelaksanaan UN SLTA dan SLTP.

PSSI Tak Becus Mengurus Kompetisi

MEDAN, KOMPAS.com - Persatuan Sepak Bola Indonesia dan badan otoritas pengelola kompetisi sepak bola Indonesia dianggap tak becus mengurus kompetisi. Penilaian ini diungkapkan mantan asisten tim nasional sepak bola Indonesia, Parlin Siagian.

Parlin yang pernah mengarsiteki PSMS Medan saat menjadi juara perserikatan tahun 1985 ini mengungkapkan, untuk melihat jebloknya kompetisi sepak bola di Indonesia, orang cukup mengetahui apakah pertandingan setiap tim layak jadi tontotan atau malah membuat khawatir. Parlin melihat, kompetisi sepak bola saat ini justru penuh aroma rasa takut. Suporter tak boleh menonton karena dianggap bisa bertindak beringas dan anarkis.

Padahal, lanjut Parlin, tingkah supporter yang beringas justru dipicu oleh ketidakbecusan PSSI dan otoritas liga sepak bola di Indonesia dalam mengorganisasi kompetisi. "Ini semua masalah pengorganisasian yang jelek," kata Parlin di Medan, Minggu (24/1).

Pada gilirannya, kata Parlin, pengorganisasian kompetisi yang jelek akan berakibat pada kualitas tim nasional yang jelek juga. Ini menurut Parlin karena muara kompetisi sebenarnya adalah pembentukan tim nasional.

Menurut Parlin, sayangnya, meski terbukti tak becus mengorganisasi kompetisi, pengurus PSSI saat ini tak mau berkaca diri dan tak mau menganggap diri mereka gagal. "Kalau saya gagal ya mestinya mundur, tetapi mereka ini gagal berkali-kali kok tak malu tetap saja menjabat," katanya

buffon ngambek

Ngambek, Buffon Ancam Tinggalkan Juve?

AFP
Kiper dan kapten Juventus, Gianluigi Buffon, sedih memikirkan timnya.
Artikel Terkait:
Kahn: Muenchen Harusnya Beli Buffon
Buffon: Juve Memang Parah
Senin, 25/1/2010 | 21:42 WIB


TURIN, KOMPAS.com - Hasil buruk yang dialami Juventus membuat penjaga gawang Gianluigi Buffon kecewa. Buffon tidak bisa menerima hasil seperti itu lagi. Inikah tanda-tanda perceraiannya dengan Juve?

Unek-unek di hati Buffon itu ia tumpahkan usai kekalahan timnya dari AS Roma, Sabtu (23/1/2010). Meski bermain di kandang sendiri, bahkan unggul lebih dulu, "I Bianconeri" justru takluk 2-1.

Menanggapi laga tersebut, Buffon merasa timnya tidak mampu belajar dari kesalahan. Menurutnya, "Si Nyonya Tua" terus-menerus menderita kebobolan melalui cara yang sama.

"Selalu dengan cara serangan balik, sudah cukup, aku tidak bisa menerima ini lagi," kata pemain berusia 32 tahun tersebut.

Akibat kekalahan tersebut, posisi Juve di klasemen Liga Serie A melorot. Juve berada di peringkat enam, tertinggal empat poin dari Napoli di urutan keempat, yang menjadi batas akhir jatah Liga Champions di Serie A.

Jika kondisi ini terus memburuk, bisa jadi Buffon bakal meninggalkan tempatnya di Turin. Tuttosport menyebutkan, sejauh ini Bayern Muenchen dan Manchester City sudah bersedia menampung kiper terbaik dunia tersebut
Search